Contoh Kata Pengantar Laporan Wawancara: Panduan Lengkap

No comments
Contoh soal praktek microsoft access 2010

Contoh kata pengantar laporan wawancara – Menulis kata pengantar laporan wawancara mungkin terdengar sepele, namun merupakan bagian penting yang dapat memengaruhi kesan pertama pembaca terhadap laporan Anda. Kata pengantar yang baik mampu menarik perhatian dan membangun rasa ingin tahu terhadap isi laporan. Bayangkan, seperti “teaser” film, kata pengantar menjadi jembatan yang menghubungkan pembaca dengan informasi berharga di dalam laporan wawancara.

Artikel ini akan menuntun Anda menjelajahi seluruh aspek kata pengantar laporan wawancara, mulai dari pengertian, struktur, hingga tips menulis yang efektif. Dengan panduan lengkap ini, Anda akan mampu menciptakan kata pengantar yang menarik, informatif, dan mencerminkan kualitas laporan wawancara Anda.

Struktur Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan bagian penting dalam sebuah laporan wawancara. Kata pengantar berfungsi sebagai jembatan antara penulis dan pembaca, memperkenalkan tujuan dan cakupan laporan, serta memberikan informasi awal yang diperlukan untuk memahami isi laporan.

Struktur kata pengantar umumnya terbagi menjadi beberapa bagian, yang masing-masing memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi kepada pembaca.

Struktur Umum Kata Pengantar

Struktur umum kata pengantar laporan wawancara dapat dijabarkan dalam tabel berikut:

Bagian Penjelasan Contoh Kalimat
Pendahuluan Bagian ini berisi ucapan salam, perkenalan penulis, dan latar belakang penulisan laporan. "Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan wawancara ini."
Latar Belakang Bagian ini menjelaskan alasan atau motivasi penulis melakukan wawancara. "Laporan ini disusun sebagai bagian dari tugas mata kuliah [nama mata kuliah] untuk memahami lebih dalam tentang [topik wawancara]."
Tujuan dan Manfaat Bagian ini menjelaskan tujuan dan manfaat yang ingin dicapai dari penulisan laporan. "Tujuan dari laporan ini adalah untuk [tujuan]. Manfaat yang diharapkan dari laporan ini adalah [manfaat]."
Metode dan Teknik Wawancara Bagian ini menjelaskan metode dan teknik yang digunakan dalam wawancara, seperti jenis wawancara, jumlah narasumber, dan metode pengumpulan data. "Wawancara dilakukan dengan menggunakan metode [jenis wawancara] kepada [jumlah] narasumber yang [deskripsi narasumber]."
Sistematika Penulisan Bagian ini memberikan gambaran umum tentang struktur laporan, mulai dari pendahuluan hingga penutup. "Laporan ini disusun secara sistematis, meliputi [poin-poin penting dalam laporan]."
Ucapan Terima Kasih Bagian ini berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam proses penulisan laporan. "Penulis mengucapkan terima kasih kepada [nama orang/lembaga] yang telah membantu dalam proses penulisan laporan ini."
Penutup Bagian ini berisi harapan penulis agar laporan ini bermanfaat bagi pembaca. "Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan menambah wawasan tentang [topik laporan]."
Read more:  Memahami dan Menulis Contoh Artikel Non Penelitian

Ilustrasi Struktur Kata Pengantar

Ilustrasi berikut menunjukkan struktur kata pengantar yang ideal, dengan setiap bagian dijabarkan secara ringkas:

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan wawancara ini. Laporan ini disusun sebagai bagian dari tugas mata kuliah [nama mata kuliah] untuk memahami lebih dalam tentang [topik wawancara]. Tujuan dari laporan ini adalah untuk [tujuan]. Manfaat yang diharapkan dari laporan ini adalah [manfaat]. Wawancara dilakukan dengan menggunakan metode [jenis wawancara] kepada [jumlah] narasumber yang [deskripsi narasumber]. Laporan ini disusun secara sistematis, meliputi [poin-poin penting dalam laporan]. Penulis mengucapkan terima kasih kepada [nama orang/lembaga] yang telah membantu dalam proses penulisan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan menambah wawasan tentang [topik laporan]."

Contoh Kata Pengantar Laporan Wawancara

Kata pengantar adalah bagian penting dalam laporan wawancara. Bagian ini berfungsi sebagai jembatan antara penulis dan pembaca, sekaligus memperkenalkan isi laporan secara keseluruhan. Kata pengantar yang baik akan memberikan gambaran singkat tentang tujuan, metode, dan hasil wawancara, serta memberikan informasi penting lainnya yang perlu diketahui pembaca.

Contoh Kata Pengantar Laporan Wawancara

“Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan wawancara ini dengan baik. Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah [Nama Mata Kuliah] di [Nama Jurusan/Fakultas], [Nama Perguruan Tinggi].

Laporan ini membahas tentang [Topik Wawancara]. Wawancara dilakukan pada tanggal [Tanggal Wawancara] dengan [Nama Narasumber], [Jabatan Narasumber] di [Tempat Wawancara]. Dalam laporan ini, penulis mencoba mengulas [Tujuan Wawancara] yang diharapkan dapat memberikan informasi dan pemahaman yang lebih mendalam tentang [Topik Wawancara].

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Contoh kata pengantar laporan wawancara biasanya berisi informasi tentang tujuan dan metode wawancara, serta ucapan terima kasih kepada pihak yang diwawancara. Nah, kalau kamu lagi nyari referensi buat laporan prakerin di kantor pos, bisa nih cek contoh laporan prakerin di kantor pos lengkap di website ini.

Contoh laporan tersebut bisa jadi panduan buat kamu dalam menyusun kata pengantar laporan wawancara, terutama dalam menjabarkan kegiatan dan hasil prakerinmu di kantor pos.

[Nama Tempat], [Tanggal]

[Nama Penulis]

Poin-poin Penting dalam Kata Pengantar

  • Ungkapan syukur: Menunjukkan rasa terima kasih kepada Tuhan atas kelancaran penyelesaian laporan.
  • Latar belakang penulisan: Menjelaskan alasan penulisan laporan, seperti tugas kuliah atau penelitian.
  • Tujuan dan metode wawancara: Menjelaskan tujuan wawancara dan bagaimana wawancara dilakukan.
  • Identitas narasumber: Memberikan informasi tentang narasumber yang diwawancarai, termasuk nama, jabatan, dan tempat wawancara.
  • Isi laporan: Menjelaskan secara singkat isi laporan dan apa yang ingin dicapai.
  • Keterbatasan laporan: Menyatakan bahwa laporan ini masih memiliki kekurangan dan terbuka untuk kritik dan saran.
  • Penutup: Mencantumkan tempat dan tanggal penulisan laporan, serta nama penulis.
Read more:  Contoh Artikel Bertema Bebas: Panduan Lengkap dan Menarik

Kesalahan Umum dalam Menulis Kata Pengantar: Contoh Kata Pengantar Laporan Wawancara

Contoh kata pengantar laporan wawancara

Kata pengantar merupakan bagian penting dalam sebuah laporan wawancara, karena berfungsi sebagai jembatan antara penulis dan pembaca. Kata pengantar yang baik mampu memberikan gambaran umum tentang isi laporan, tujuan penulisan, dan metode yang digunakan. Namun, seringkali penulis melakukan kesalahan umum dalam menulis kata pengantar, yang dapat mengurangi kredibilitas dan nilai laporan secara keseluruhan.

Kesalahan-kesalahan ini tidak hanya merugikan penulis, tetapi juga dapat membuat pembaca kesulitan memahami isi laporan dan bahkan menimbulkan kesan negatif terhadap penulis. Oleh karena itu, memahami kesalahan umum dalam penulisan kata pengantar dan cara mengatasinya sangat penting untuk menghasilkan laporan yang profesional dan informatif.

Kesalahan Umum dalam Penulisan Kata Pengantar

Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dalam penulisan kata pengantar:

  • Terlalu Panjang dan Bertele-tele: Kata pengantar seharusnya singkat dan padat, langsung ke inti pembahasan. Hindari penggunaan kalimat-kalimat yang bertele-tele atau tidak relevan dengan isi laporan.
  • Tidak Jelas Tujuan Penulisan: Kata pengantar harus jelas dan spesifik dalam menjelaskan tujuan penulisan laporan. Hindari kalimat-kalimat yang ambigu atau tidak memberikan informasi yang jelas tentang apa yang ingin dicapai dari laporan tersebut.
  • Kurang Profesional: Hindari penggunaan bahasa yang terlalu santai atau tidak formal dalam kata pengantar. Gunakan bahasa yang profesional dan sopan, sesuai dengan konteks laporan.
  • Terlalu Banyak Ucapan Terima Kasih: Ucapan terima kasih memang penting, tetapi jangan terlalu berlebihan. Hindari mencantumkan terlalu banyak nama orang yang ingin Anda ucapkan terima kasih, cukup sebutkan yang memang berperan penting dalam proses penulisan laporan.
  • Menggunakan Kalimat Klise: Hindari penggunaan kalimat-kalimat klise atau berlebihan dalam kata pengantar. Gunakan bahasa yang original dan kreatif untuk membuat kata pengantar lebih menarik.
  • Tidak Menyebutkan Metode yang Digunakan: Kata pengantar harus menjelaskan metode yang digunakan dalam penulisan laporan, seperti jenis wawancara yang dilakukan, jumlah responden, dan teknik analisis data.
  • Tidak Mencantumkan Batasan Laporan: Sebaiknya cantumkan batasan laporan dalam kata pengantar, yaitu aspek-aspek yang tidak dibahas dalam laporan. Hal ini membantu pembaca memahami fokus dan ruang lingkup laporan.
Read more:  Memahami dan Membuat Ringkasan Artikel yang Efektif

Dampak Negatif Kesalahan Umum terhadap Laporan Wawancara, Contoh kata pengantar laporan wawancara

Kesalahan umum dalam penulisan kata pengantar dapat berdampak negatif terhadap laporan wawancara, antara lain:

  • Menurunkan Kredibilitas Laporan: Kata pengantar yang tidak profesional atau kurang informatif dapat mengurangi kredibilitas laporan di mata pembaca.
  • Membuat Pembaca Kesulitan Memahami Isi Laporan: Kata pengantar yang bertele-tele atau tidak jelas tujuannya dapat membuat pembaca kesulitan memahami isi laporan dan tujuan penulisan.
  • Menimbulkan Kesan Negatif terhadap Penulis: Kata pengantar yang tidak profesional atau tidak menarik dapat menimbulkan kesan negatif terhadap penulis di mata pembaca.

Contoh Kalimat yang Sebaiknya Dihindari dalam Kata Pengantar

Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang sebaiknya dihindari dalam kata pengantar:

  • “Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah…”: Kalimat ini terlalu klise dan tidak memberikan informasi yang bermanfaat bagi pembaca.
  • “Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu…”: Sebaiknya sebutkan nama orang yang memang berperan penting dalam proses penulisan laporan.
  • “Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak…”: Kalimat ini terlalu umum dan tidak memberikan informasi yang spesifik.

Ringkasan Penutup

Membuat kata pengantar laporan wawancara yang baik bukanlah tugas yang sulit. Dengan memahami struktur, elemen penting, dan tips menulis yang tepat, Anda dapat menciptakan kata pengantar yang menarik dan memberikan kesan positif terhadap laporan wawancara Anda. Ingat, kata pengantar merupakan gerbang awal bagi pembaca untuk menjelajahi isi laporan Anda. Jadi, luangkan waktu untuk menulis kata pengantar yang berkesan dan mencerminkan kualitas laporan wawancara Anda.

Also Read

Bagikan:

Newcomerscuerna

Newcomerscuerna.org adalah website yang dirancang sebagai Rumah Pendidikan yang berfokus memberikan informasi seputar Dunia Pendidikan. Newcomerscuerna.org berkomitmen untuk menjadi sahabat setia dalam perjalanan pendidikan Anda, membuka pintu menuju dunia pengetahuan tanpa batas serta menjadi bagian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.