Contoh Soal GLBB Kelas 10: Menguak Rahasia Gerak Lurus Berubah Beraturan

Pernahkah kamu melihat mobil yang melaju kencang di jalan raya? Atau mungkin kamu pernah mengamati bola yang menggelinding dengan kecepatan yang semakin cepat? Nah, kedua contoh tersebut merupakan contoh dari Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), salah satu konsep penting dalam fisika yang dipelajari di kelas 10. Dalam GLBB, benda bergerak dengan kecepatan yang berubah secara teratur, dan hal ini bisa dijelaskan dengan rumus dan persamaan matematika. Artikel ini akan membahas contoh soal GLBB kelas 10, mulai dari pengertian GLBB, rumus, grafik, hingga penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Siap-siap untuk menjelajahi dunia GLBB yang menarik!

Contoh soal GLBB kelas 10 akan membantumu memahami konsep GLBB dengan lebih baik. Soal-soal ini dirancang untuk menguji pemahamanmu tentang rumus GLBB, grafik kecepatan, dan penerapan GLBB dalam berbagai situasi. Dengan mempelajari contoh soal ini, kamu akan dapat menyelesaikan soal-soal GLBB lainnya dengan lebih mudah dan percaya diri.

Pengertian Gerak Lurus Beraturan (GLBB)

Gerak Lurus Beraturan (GLBB) merupakan salah satu jenis gerak yang paling dasar dalam fisika. GLBB adalah gerak benda pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap. Artinya, benda yang bergerak GLBB tidak mengalami perubahan kecepatan selama selang waktu tertentu.

Contoh GLBB dalam Kehidupan Sehari-hari, Contoh soal glbb kelas 10

GLBB sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contohnya:

• Mobil yang melaju di jalan tol dengan kecepatan konstan.
• Pesawat terbang yang terbang dengan kecepatan tetap di ketinggian tertentu.
• Bola yang menggelinding di permukaan yang datar tanpa hambatan.
• Kereta api yang melaju di rel lurus dengan kecepatan tetap.

Perbedaan GLBB dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

GLBB berbeda dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). GLBB adalah gerak benda pada lintasan lurus dengan kecepatan yang berubah secara teratur. Artinya, benda yang bergerak GLBB mengalami perubahan kecepatan yang sama besar setiap detiknya.

Rumus dan Persamaan GLBB: Contoh Soal Glbb Kelas 10

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan salah satu konsep penting dalam fisika yang menjelaskan bagaimana suatu benda bergerak dengan kecepatan yang berubah secara konstan. Untuk memahami GLBB, kita perlu memahami rumus-rumus dasar yang menggambarkan pergerakannya.

Rumus-Rumus Dasar GLBB

Rumus-rumus GLBB merupakan alat penting untuk menghitung dan menganalisis gerakan benda yang mengalami percepatan konstan. Berikut adalah beberapa rumus dasar GLBB yang perlu dipahami siswa kelas 10:

• Kecepatan Akhir (v): v = v₀ + at
• Jarak (s): s = v₀t + ½ at²
• Hubungan Kecepatan dan Jarak: v² = v₀² + 2as

Dalam rumus-rumus di atas:

• v adalah kecepatan akhir (m/s)
• v₀ adalah kecepatan awal (m/s)
• a adalah percepatan (m/s²)
• t adalah waktu (s)
• s adalah jarak (m)

Contoh Soal GLBB

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Mobil tersebut kemudian mengalami percepatan sebesar 2 m/s² selama 5 detik. Hitunglah:

1. Kecepatan akhir mobil
2. Jarak yang ditempuh mobil

Penyelesaian:

1. Kecepatan akhir mobil
   v = v₀ + at
   v = 10 m/s + (2 m/s²)(5 s)
   v = 20 m/s
2. Jarak yang ditempuh mobil
   s = v₀t + ½ at²
   s = (10 m/s)(5 s) + ½ (2 m/s²)(5 s)²
   s = 75 m

Jadi, kecepatan akhir mobil adalah 20 m/s dan jarak yang ditempuh mobil adalah 75 m.

Grafik GLBB

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan gerak dengan kecepatan yang berubah secara teratur. Perubahan kecepatan ini ditandai dengan adanya percepatan konstan. Grafik kecepatan terhadap waktu pada GLBB akan memberikan informasi tentang percepatan gerak.

Grafik Kecepatan Terhadap Waktu

Grafik kecepatan terhadap waktu pada GLBB akan berbentuk garis lurus. Hal ini karena kecepatan berubah secara konstan. Berikut adalah contoh grafik kecepatan terhadap waktu pada GLBB:

• Pada GLBB dipercepat, grafik kecepatan terhadap waktu akan berbentuk garis lurus dengan kemiringan positif. Artinya, kecepatan benda meningkat secara konstan seiring berjalannya waktu.
• Pada GLBB diperlambat, grafik kecepatan terhadap waktu akan berbentuk garis lurus dengan kemiringan negatif. Artinya, kecepatan benda menurun secara konstan seiring berjalannya waktu.

Menentukan Percepatan dari Grafik

Percepatan pada GLBB dapat ditentukan dari kemiringan grafik kecepatan terhadap waktu.

Percepatan = (Perubahan Kecepatan) / (Perubahan Waktu)

Kemiringan grafik sama dengan nilai percepatan. Semakin besar kemiringan grafik, semakin besar percepatan benda.

Contoh Soal Hubungan Grafik GLBB dengan Percepatan

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dan mengalami percepatan 2 m/s².

• Gambarlah grafik kecepatan terhadap waktu untuk gerak mobil tersebut.
• Tentukan kecepatan mobil setelah 5 detik.
• Tentukan jarak yang ditempuh mobil selama 5 detik.

Penyelesaian:

• Grafik kecepatan terhadap waktu akan berbentuk garis lurus dengan kemiringan 2 m/s². Garis lurus tersebut akan memotong sumbu y pada titik 10 m/s, karena kecepatan awal mobil adalah 10 m/s.
• Kecepatan mobil setelah 5 detik dapat ditentukan dengan menggunakan rumus:
  

  v = v₀ + at

  dengan v₀ = 10 m/s, a = 2 m/s², dan t = 5 detik. Maka, kecepatan mobil setelah 5 detik adalah:

  v = 10 + (2)(5) = 20 m/s

• Jarak yang ditempuh mobil selama 5 detik dapat ditentukan dengan menggunakan rumus:
  

  s = v₀t + ½ at²

  dengan v₀ = 10 m/s, a = 2 m/s², dan t = 5 detik. Maka, jarak yang ditempuh mobil selama 5 detik adalah:

  s = (10)(5) + ½ (2)(5)² = 75 m

Penerapan GLBB dalam Kehidupan Sehari-hari

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan konsep fisika yang penting dalam memahami berbagai fenomena gerak di sekitar kita. Konsep ini menjelaskan bagaimana benda bergerak dengan kecepatan yang berubah secara konstan, baik percepatan maupun perlambatan. GLBB tidak hanya menjadi topik studi dalam pelajaran fisika, tetapi juga memiliki aplikasi nyata dalam berbagai bidang kehidupan, mulai dari transportasi hingga olahraga.

Transportasi

GLBB memainkan peran penting dalam dunia transportasi. Penerapannya dapat kita temukan pada berbagai jenis kendaraan, mulai dari mobil hingga pesawat terbang. Misalnya, ketika mobil melaju di jalan tol, supir dapat memanfaatkan konsep GLBB untuk memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan, atau menghitung jarak yang diperlukan untuk berhenti dengan aman.

• Sistem pengereman: Sistem pengereman mobil didasarkan pada konsep GLBB. Ketika pedal rem ditekan, mobil mengalami perlambatan hingga berhenti. Perlambatan ini dapat dihitung menggunakan persamaan GLBB, dan membantu menentukan jarak pengereman yang aman.
• Sistem navigasi: Sistem navigasi pada kendaraan, seperti GPS, memanfaatkan konsep GLBB untuk menentukan posisi kendaraan dan menghitung waktu tempuh. Sistem ini dapat memberikan informasi mengenai kecepatan, jarak, dan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
• Sistem peluncuran roket: Roket yang diluncurkan ke luar angkasa memanfaatkan konsep GLBB untuk mencapai kecepatan lepas landas yang diperlukan. Percepatan roket diatur dengan cermat untuk mencapai kecepatan yang diinginkan dalam waktu tertentu.

Olahraga

Dalam olahraga, GLBB dapat dijumpai dalam berbagai cabang olahraga, seperti atletik, renang, dan sepak bola. Pemahaman tentang GLBB dapat membantu atlet meningkatkan performa mereka.

• Lempar Lembing: Ketika atlet melempar lembing, ia menggunakan konsep GLBB untuk menentukan sudut dan kecepatan pelemparan yang optimal agar lembing mencapai jarak terjauh. Lembing yang dilempar akan mengalami percepatan gravitasi dan mengalami GLBB hingga mencapai titik tertinggi.
• Lompat Jauh: Dalam lompat jauh, atlet memanfaatkan konsep GLBB untuk mencapai jarak lompatan terjauh. Atlet akan berlari dengan kecepatan tertentu dan kemudian melompat. Setelah melompat, atlet akan mengalami GLBB hingga mencapai titik tertinggi dan kemudian kembali ke tanah.
• Renang: Dalam renang, konsep GLBB digunakan untuk menentukan gaya renang yang paling efisien. Perenang akan menggunakan gerakan kaki dan tangan untuk mendorong air dan mempercepat diri. Gerakan ini akan menyebabkan perlambatan dan percepatan yang terus menerus, yang dapat dijelaskan dengan konsep GLBB.

Teknologi

Konsep GLBB juga memiliki aplikasi yang luas dalam dunia teknologi. Penerapannya dapat ditemukan dalam berbagai perangkat dan sistem, seperti komputer, robot, dan pesawat terbang.

• Sistem kontrol robot: Robot yang bergerak menggunakan konsep GLBB untuk menentukan kecepatan dan arah gerakan. Sistem kontrol robot menggunakan sensor untuk memantau gerakan dan menyesuaikan kecepatan dan arah gerakan robot sesuai dengan kondisi lingkungan.
• Sistem navigasi pesawat terbang: Sistem navigasi pesawat terbang memanfaatkan konsep GLBB untuk menentukan posisi pesawat dan menghitung waktu tempuh. Sistem ini menggunakan data dari berbagai sensor, seperti GPS, untuk menentukan posisi pesawat dan menghitung waktu tempuh.
• Sistem pencitraan medis: Sistem pencitraan medis, seperti MRI dan CT Scan, memanfaatkan konsep GLBB untuk menghasilkan gambar yang akurat. Sistem ini menggunakan medan magnet dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar detail dari organ tubuh.

Contoh Soal Aplikasi GLBB

Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 72 km/jam. Supir menginjak rem dan mobil mengalami perlambatan sebesar 4 m/s². Berapa jarak yang ditempuh mobil hingga berhenti?

Penyelesaian:

Kecepatan awal (v₀) = 72 km/jam = 20 m/s
Perlambatan (a) = -4 m/s²
Kecepatan akhir (v) = 0 m/s
Jarak (s) = ?

Menggunakan persamaan GLBB:

v² = v₀² + 2as

Maka:

0² = 20² + 2(-4)s
s = 50 meter

Jadi, jarak yang ditempuh mobil hingga berhenti adalah 50 meter.

Tabel Penerapan GLBB

Soal Latihan GLBB

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan salah satu materi penting dalam fisika. Untuk menguji pemahamanmu tentang konsep GLBB, berikut ini disajikan 5 soal latihan dengan tingkat kesulitan yang berbeda. Soal-soal ini akan mengarahkanmu untuk mengaplikasikan rumus dan konsep GLBB dalam berbagai situasi.

Soal Latihan 1

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dan percepatan 2 m/s². Berapakah jarak yang ditempuh mobil setelah 5 detik?

Berikut langkah-langkah penyelesaiannya:

1. Identifikasi data yang diketahui:
   • Kecepatan awal (v₀) = 10 m/s
   • Percepatan (a) = 2 m/s²
   • Waktu (t) = 5 detik
2. Tentukan rumus yang sesuai. Dalam kasus ini, kita akan menggunakan rumus jarak untuk GLBB:
   

   s = v₀t + ½at²

3. Substitusikan data yang diketahui ke dalam rumus:
   

   s = (10 m/s)(5 s) + ½(2 m/s²)(5 s)²

4. Hitung hasil perhitungan:
   

   s = 50 m + 25 m = 75 m

Jadi, jarak yang ditempuh mobil setelah 5 detik adalah 75 meter.

Contoh soal GLBB kelas 10 biasanya membahas tentang kecepatan, percepatan, dan jarak yang ditempuh suatu benda dalam gerak lurus beraturan. Nah, untuk memahami konsep tersebut, kita bisa juga memanfaatkan fungsi matematika, seperti fungsi bilangan bulat terbesar. Misalnya, dalam menghitung jumlah detik yang dibutuhkan untuk mencapai jarak tertentu, kita bisa menggunakan fungsi bilangan bulat terbesar untuk menentukan jumlah detik penuh yang telah dilewati.

Untuk lebih memahami tentang fungsi bilangan bulat terbesar, kamu bisa cek contoh soal dan pembahasannya di sini: contoh soal fungsi bilangan bulat terbesar. Dengan memahami fungsi ini, kamu akan lebih mudah menyelesaikan soal GLBB kelas 10 yang berkaitan dengan waktu dan jarak.

Soal Latihan 2

Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s. Berapa lama waktu yang dibutuhkan bola untuk mencapai titik tertinggi?

Berikut langkah-langkah penyelesaiannya:

1. Identifikasi data yang diketahui:
   • Kecepatan awal (v₀) = 20 m/s
   • Percepatan gravitasi (g) = -10 m/s² (arah ke bawah)
   • Kecepatan di titik tertinggi (v) = 0 m/s
2. Tentukan rumus yang sesuai. Kita akan menggunakan rumus kecepatan untuk GLBB:
   

   v = v₀ + at

3. Substitusikan data yang diketahui ke dalam rumus:
   

   0 m/s = 20 m/s + (-10 m/s²)t

4. Selesaikan persamaan untuk mencari waktu (t):
   

   -20 m/s = (-10 m/s²)t

   t = 2 detik

Jadi, waktu yang dibutuhkan bola untuk mencapai titik tertinggi adalah 2 detik.

Soal Latihan 3

Sebuah kereta api bergerak dengan kecepatan awal 5 m/s dan percepatan 3 m/s². Berapa kecepatan kereta api setelah 4 detik?

Berikut langkah-langkah penyelesaiannya:

1. Identifikasi data yang diketahui:
   • Kecepatan awal (v₀) = 5 m/s
   • Percepatan (a) = 3 m/s²
   • Waktu (t) = 4 detik
2. Tentukan rumus yang sesuai. Kita akan menggunakan rumus kecepatan untuk GLBB:
   

   v = v₀ + at

3. Substitusikan data yang diketahui ke dalam rumus:
   

   v = 5 m/s + (3 m/s²)(4 s)

4. Hitung hasil perhitungan:
   

   v = 5 m/s + 12 m/s = 17 m/s

Jadi, kecepatan kereta api setelah 4 detik adalah 17 m/s.

Soal Latihan 4

Sebuah pesawat terbang lepas landas dengan kecepatan awal 0 m/s dan percepatan 5 m/s². Berapa jarak yang ditempuh pesawat setelah 10 detik?

Berikut langkah-langkah penyelesaiannya:

1. Identifikasi data yang diketahui:
   • Kecepatan awal (v₀) = 0 m/s
   • Percepatan (a) = 5 m/s²
   • Waktu (t) = 10 detik
2. Tentukan rumus yang sesuai. Kita akan menggunakan rumus jarak untuk GLBB:
   

   s = v₀t + ½at²

3. Substitusikan data yang diketahui ke dalam rumus:
   

   s = (0 m/s)(10 s) + ½(5 m/s²)(10 s)²

4. Hitung hasil perhitungan:
   

   s = 0 m + 250 m = 250 m

Jadi, jarak yang ditempuh pesawat setelah 10 detik adalah 250 meter.

Soal Latihan 5

Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 100 meter. Berapa kecepatan benda saat menyentuh tanah?

Berikut langkah-langkah penyelesaiannya:

1. Identifikasi data yang diketahui:
   • Jarak (s) = 100 meter
   • Kecepatan awal (v₀) = 0 m/s (jatuh bebas)
   • Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s² (arah ke bawah)
2. Tentukan rumus yang sesuai. Kita akan menggunakan rumus kecepatan untuk GLBB:
   

   v² = v₀² + 2as

3. Substitusikan data yang diketahui ke dalam rumus:
   

   v² = (0 m/s)² + 2(10 m/s²)(100 m)

4. Selesaikan persamaan untuk mencari kecepatan (v):
   

   v² = 2000 m²/s²

   v = √2000 m²/s² ≈ 44.72 m/s

Jadi, kecepatan benda saat menyentuh tanah adalah sekitar 44.72 m/s.

Simulasi GLBB

Simulasi GLBB merupakan alat yang sangat berguna untuk memahami konsep Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). Dengan simulasi, kita dapat melihat bagaimana posisi, kecepatan, dan percepatan suatu benda berubah seiring waktu, dan bagaimana percepatan memengaruhi gerakan benda tersebut. Simulasi ini juga dapat membantu kita dalam memvisualisasikan konsep-konsep GLBB yang mungkin sulit dipahami hanya dengan teori saja.

Cara Membuat Simulasi GLBB

Ada beberapa software atau aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat simulasi GLBB, seperti:

• Software Pemrograman: Software seperti Python, Java, atau C++ dapat digunakan untuk membuat simulasi GLBB yang lebih kompleks dan terkontrol. Anda dapat menggunakan library khusus untuk visualisasi seperti matplotlib (Python) atau Processing (Java) untuk menampilkan hasil simulasi secara visual.
• Aplikasi Simulasi Fisika: Aplikasi seperti PhET Interactive Simulations (https://phet.colorado.edu/) menyediakan berbagai simulasi fisika, termasuk GLBB. Aplikasi ini mudah digunakan dan dapat membantu Anda memahami konsep GLBB secara interaktif.
• Software Fisika Lainnya: Beberapa software seperti Logger Pro, VPython, atau bahkan Microsoft Excel dapat digunakan untuk membuat simulasi GLBB dengan berbagai tingkat kompleksitas.

Contoh Simulasi GLBB

Berikut adalah contoh simulasi GLBB yang menunjukkan pengaruh percepatan terhadap jarak tempuh:

Bayangkan sebuah mobil yang bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Mobil tersebut kemudian mengalami percepatan sebesar 2 m/s². Kita dapat membuat simulasi untuk melihat bagaimana posisi mobil berubah seiring waktu. Dalam simulasi ini, kita dapat melihat bahwa semakin besar percepatan, semakin cepat mobil tersebut bergerak dan semakin jauh jarak yang ditempuhnya dalam waktu tertentu.

Membandingkan Hasil Simulasi dengan Teori

Hasil simulasi GLBB dapat dibandingkan dengan teori GLBB untuk memverifikasi keakuratan simulasi. Berikut adalah tabel yang membandingkan hasil simulasi GLBB dengan teori:

Perbedaan kecil antara hasil simulasi dan teori dapat terjadi karena faktor seperti pembulatan angka atau kesalahan dalam simulasi. Namun, secara umum, hasil simulasi GLBB harus konsisten dengan teori GLBB.

Perbedaan GLBB dan GLBB

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dan Gerak Lurus Beraturan (GLB) merupakan dua jenis gerak yang sering dipelajari dalam fisika. Meskipun sama-sama gerak lurus, keduanya memiliki perbedaan mendasar dalam hal kecepatan dan percepatan.

Perbedaan Dasar GLBB dan GLB

Perbedaan mendasar antara GLBB dan GLB terletak pada perubahan kecepatannya. GLBB memiliki percepatan konstan, artinya kecepatannya berubah secara teratur. Sementara GLB memiliki kecepatan konstan, artinya kecepatannya tidak berubah.

Contoh Soal yang Membedakan GLBB dan GLB

Berikut adalah contoh soal yang dapat membantu memahami perbedaan antara GLBB dan GLB:

1. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 20 m/s dan tiba-tiba direm hingga berhenti dalam waktu 5 detik. Apakah mobil tersebut melakukan GLBB atau GLB?
2. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 10 m/s. Apakah bola tersebut melakukan GLBB atau GLB?

Tabel Perbedaan GLBB dan GLB

Soal HOTS GLBB

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan salah satu konsep penting dalam fisika yang mempelajari pergerakan benda dengan kecepatan yang berubah secara konstan. Soal-soal HOTS (Higher Order Thinking Skills) tentang GLBB dirancang untuk menguji kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa, seperti menganalisis, menginterpretasi, dan memecahkan masalah yang kompleks.

Contoh Soal HOTS GLBB

Soal-soal HOTS GLBB umumnya melibatkan skenario yang membutuhkan pemahaman mendalam tentang konsep GLBB dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam berbagai situasi. Soal-soal ini seringkali menuntut siswa untuk:

• Menganalisis data yang diberikan untuk menentukan jenis GLBB yang terjadi.
• Menghitung besaran-besaran fisika seperti kecepatan, percepatan, jarak, dan waktu.
• Menentukan hubungan antar besaran fisika dan bagaimana perubahan satu besaran memengaruhi besaran lainnya.
• Menginterpretasi hasil perhitungan dan menarik kesimpulan yang valid.

Contoh Soal HOTS GLBB yang Melibatkan Analisis dan Interpretasi Data

Berikut adalah contoh soal HOTS GLBB yang melibatkan analisis dan interpretasi data:

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Mobil tersebut kemudian mengalami percepatan sebesar 2 m/s² selama 5 detik. Setelah itu, mobil tersebut bergerak dengan kecepatan konstan selama 10 detik. Data pergerakan mobil tersebut disajikan dalam tabel berikut:

Berdasarkan data tersebut, analisislah pergerakan mobil tersebut dan jawablah pertanyaan berikut:

• Tentukan jenis GLBB yang terjadi pada mobil tersebut.
• Hitung jarak yang ditempuh mobil selama 15 detik.
• Gambarkan grafik kecepatan-waktu dari pergerakan mobil tersebut.
• Jelaskan hubungan antara percepatan, kecepatan, dan jarak tempuh mobil.

Cara Menyelesaikan Soal HOTS GLBB

Untuk menyelesaikan soal HOTS GLBB, siswa perlu:

• Memahami konsep dasar GLBB, termasuk rumus-rumus yang terkait.
• Menganalisis data yang diberikan dengan cermat dan mengidentifikasi informasi yang relevan.
• Menggunakan strategi pemecahan masalah yang tepat, seperti diagram, tabel, atau persamaan.
• Menginterpretasi hasil perhitungan dan menarik kesimpulan yang valid.
• Menyajikan jawaban dengan lengkap dan terstruktur.

Contoh Soal GLBB Ujian Nasional

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) merupakan salah satu materi penting dalam pelajaran Fisika. Materi ini seringkali muncul dalam Ujian Nasional, baik dalam bentuk soal pilihan ganda maupun essay.

Contoh Soal GLBB Ujian Nasional

Berikut contoh soal GLBB yang pernah muncul dalam Ujian Nasional:

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Mobil tersebut kemudian mengalami percepatan sebesar 2 m/s². Berapakah jarak yang ditempuh mobil setelah 5 detik?

Cara Menyelesaikan Soal GLBB Ujian Nasional

Untuk menyelesaikan soal GLBB Ujian Nasional, kamu perlu memahami rumus-rumus GLBB dan bagaimana menerapkannya dalam berbagai situasi. Berikut langkah-langkah umum untuk menyelesaikan soal GLBB:

1. Identifikasi besaran yang diketahui dan yang ditanyakan.
2. Tentukan rumus yang sesuai dengan besaran yang diketahui dan yang ditanyakan.
3. Substitusikan nilai besaran yang diketahui ke dalam rumus.
4. Hitung nilai besaran yang ditanyakan.

Dalam contoh soal sebelumnya, besaran yang diketahui adalah:

* Kecepatan awal (v₀) = 10 m/s
* Percepatan (a) = 2 m/s²
* Waktu (t) = 5 detik

Besaran yang ditanyakan adalah jarak (s).

Rumus yang sesuai adalah:

“`
s = v₀t + ½at²
“`

Substitusikan nilai besaran yang diketahui ke dalam rumus:

“`
s = (10 m/s)(5 s) + ½(2 m/s²)(5 s)²
“`

Hitung nilai jarak:

“`
s = 50 m + 25 m
s = 75 m
“`

Jadi, jarak yang ditempuh mobil setelah 5 detik adalah 75 meter.

Tips dan Strategi Menjawab Soal GLBB Ujian Nasional

Berikut tips dan strategi untuk menjawab soal GLBB Ujian Nasional:

• Pahami konsep GLBB dan rumus-rumus yang terkait.
• Latih mengerjakan soal-soal GLBB secara rutin.
• Identifikasi besaran yang diketahui dan yang ditanyakan dengan cermat.
• Pilih rumus yang tepat dan substitusikan nilai besaran yang diketahui.
• Perhatikan satuan besaran yang digunakan.
• Hitung nilai besaran yang ditanyakan dengan teliti.
• Periksa kembali jawaban dan pastikan jawaban tersebut masuk akal.

Dengan memahami konsep GLBB dan latihan yang cukup, kamu dapat menjawab soal GLBB Ujian Nasional dengan baik.

Penutupan Akhir

Dengan mempelajari contoh soal GLBB kelas 10, kamu akan semakin memahami konsep GLBB dan mampu menerapkannya dalam berbagai situasi. GLBB merupakan konsep dasar dalam fisika yang memiliki aplikasi luas dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari transportasi hingga olahraga. Jadi, jangan ragu untuk terus belajar dan berlatih untuk menguasai konsep GLBB dan meraih prestasi gemilang dalam pelajaran fisika!