Contoh soal passive voice simple present tense – Pernahkah kamu mendengar istilah “Passive Voice”? Yap, ini adalah salah satu bentuk kalimat dalam bahasa Inggris yang menyatakan bahwa subjek mengalami suatu tindakan, bukan melakukan tindakan tersebut. “Passive Voice” dalam Simple Present Tense sering digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari penulisan ilmiah hingga berita. Yuk, kita pelajari lebih lanjut dengan mencoba mengerjakan contoh soal “Passive Voice Simple Present Tense” yang akan membantumu memahami konsep ini lebih dalam.
Contoh soal “Passive Voice Simple Present Tense” akan membantu kamu menguasai cara membentuk kalimat pasif dalam Simple Present Tense. Kamu akan belajar menganti kalimat aktif menjadi pasif dengan benar dan memahami kegunaan “Passive Voice” dalam berbagai situasi. Dengan mengerjakan soal-soal ini, kamu akan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris dan menguasai bentuk kalimat yang lebih kompleks.
Pengertian Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense merupakan bentuk kalimat pasif dalam Simple Present Tense. Kalimat pasif dalam Simple Present Tense digunakan untuk menunjukkan suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau sesuatu, tetapi fokusnya bukan pada pelaku, melainkan pada objek yang menerima tindakan tersebut.
Contoh Kalimat Simple Present Tense Aktif dan Pasif
Untuk memahami perbedaan antara kalimat aktif dan pasif dalam Simple Present Tense, mari kita lihat contohnya:
- Kalimat Aktif: The teacher teaches the students. (Guru mengajarkan siswa.)
- Kalimat Pasif: The students are taught by the teacher. (Siswa diajarkan oleh guru.)
Perbedaan Kalimat Aktif dan Pasif dalam Simple Present Tense
Perbedaan utama antara kalimat aktif dan pasif dalam Simple Present Tense terletak pada fokusnya. Dalam kalimat aktif, fokusnya pada pelaku yang melakukan tindakan. Sedangkan dalam kalimat pasif, fokusnya pada objek yang menerima tindakan.
- Kalimat Aktif: Subjek melakukan tindakan.
- Kalimat Pasif: Objek menerima tindakan.
Dalam contoh di atas, kalimat aktif “The teacher teaches the students” berfokus pada guru yang melakukan tindakan mengajarkan. Sementara kalimat pasif “The students are taught by the teacher” berfokus pada siswa yang menerima tindakan diajarkan.
Struktur Kalimat Passive Voice Simple Present Tense
Struktur kalimat Passive Voice Simple Present Tense adalah sebagai berikut:
Object + am/is/are + Past Participle + (by + Subject)
Contoh:
- The car is washed by the mechanic. (Mobil dicuci oleh mekanik.)
- The book is read by the students. (Buku dibaca oleh siswa.)
Dalam struktur ini, “Object” adalah objek yang menerima tindakan, “am/is/are” adalah bentuk dari “to be” yang disesuaikan dengan subjek, “Past Participle” adalah bentuk ketiga dari kata kerja, dan “(by + Subject)” adalah pelaku yang melakukan tindakan (opsional).
Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense digunakan dalam beberapa situasi, seperti:
- Ketika pelaku tidak diketahui atau tidak penting.
- Ketika ingin menekankan objek yang menerima tindakan.
- Ketika ingin membuat kalimat lebih formal.
Contoh:
- The newspaper is printed every day. (Koran dicetak setiap hari.)
- This building was built in 1950. (Gedung ini dibangun pada tahun 1950.)
Struktur Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense merupakan bentuk kalimat pasif dalam bahasa Inggris yang menyatakan suatu tindakan atau peristiwa yang terjadi pada saat ini. Struktur ini sering digunakan untuk menekankan objek yang menerima tindakan, bukan subjek yang melakukan tindakan.
Struktur Umum Passive Voice Simple Present Tense
Struktur umum Passive Voice Simple Present Tense terdiri dari beberapa komponen utama yang saling berkaitan. Komponen-komponen tersebut memiliki fungsi yang berbeda dan berperan penting dalam membentuk kalimat pasif.
- Object (Objek): Objek dalam kalimat aktif menjadi subjek dalam kalimat pasif. Objek adalah orang, benda, atau hal yang menerima tindakan.
- Verb “to be” (Kata kerja “to be”): Kata kerja “to be” dalam bentuk Simple Present Tense (is, am, are) digunakan sebagai kata kerja bantu dalam kalimat pasif. Kata kerja “to be” menunjukkan waktu kejadian, yaitu saat ini.
- Past Participle (Partisipasi lampau): Past Participle dari kata kerja utama dalam kalimat aktif digunakan dalam kalimat pasif. Past Participle menunjukkan bentuk kata kerja yang menunjukkan tindakan yang telah terjadi.
Contoh Kalimat Passive Voice Simple Present Tense
Berikut contoh kalimat Passive Voice Simple Present Tense beserta penjelasan setiap komponennya:
The car is washed by the mechanic.
- Object (Objek): “The car” adalah objek yang menerima tindakan “washed”.
- Verb “to be” (Kata kerja “to be”): “is” adalah bentuk Simple Present Tense dari kata kerja “to be” yang menunjukkan waktu kejadian saat ini.
- Past Participle (Partisipasi lampau): “washed” adalah Past Participle dari kata kerja “wash” yang menunjukkan tindakan yang telah terjadi.
Pembentukan Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense digunakan untuk menekankan objek yang menerima tindakan, bukan subjek yang melakukan tindakan. Dalam Passive Voice, objek dalam kalimat aktif menjadi subjek dalam kalimat pasif.
Langkah-langkah Pembentukan Passive Voice Simple Present Tense
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengubah kalimat aktif ke dalam Passive Voice Simple Present Tense:
- Tentukan objek dalam kalimat aktif.
- Gunakan auxiliary verb “be” dalam bentuk Simple Present Tense yang sesuai dengan subjek (am, is, are).
- Tambahkan past participle dari verb utama.
- Jika ada, tambahkan “by” diikuti subjek dalam kalimat aktif.
Contoh Kalimat Aktif dan Pasif
| Kalimat Aktif | Kalimat Pasif |
|---|---|
| The teacher explains the lesson. | The lesson is explained by the teacher. |
| The students write the answers. | The answers are written by the students. |
| The dog eats the bone. | The bone is eaten by the dog. |
Penggunaan Auxiliary Verb “Be” dalam Simple Present Tense
Auxiliary verb “be” dalam Passive Voice Simple Present Tense digunakan dalam berbagai bentuk Simple Present Tense, tergantung pada subjek kalimat:
- am: digunakan untuk subjek tunggal “I”.
- is: digunakan untuk subjek tunggal (he, she, it, atau kata benda tunggal).
- are: digunakan untuk subjek jamak (we, you, they, atau kata benda jamak).
Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense adalah bentuk kalimat yang digunakan untuk menekankan objek yang menerima tindakan, bukan subjek yang melakukan tindakan. Penggunaan Passive Voice ini memiliki beberapa situasi umum yang perlu dipahami.
Situasi Umum Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense digunakan dalam berbagai situasi, beberapa di antaranya adalah:
- Ketika subjek yang melakukan tindakan tidak diketahui, tidak penting, atau tidak ingin disebutkan.
- Ketika objek lebih penting daripada subjek.
- Ketika kita ingin membuat kalimat terdengar lebih formal.
- Ketika kita ingin menghindari penggunaan subjek yang terlalu panjang atau rumit.
Contoh Kalimat Passive Voice Simple Present Tense
Berikut beberapa contoh kalimat Passive Voice Simple Present Tense dalam berbagai situasi:
- Ketika subjek tidak diketahui: “The car is stolen.” (Mobil itu dicuri. Siapa yang mencurinya tidak diketahui.)
- Ketika subjek tidak penting: “The news is announced on TV.” (Berita itu diumumkan di televisi. Siapa yang mengumumkan tidak penting.)
- Ketika objek lebih penting: “The project is completed on time.” (Proyek itu selesai tepat waktu. Fokusnya pada proyek, bukan siapa yang menyelesaikannya.)
- Ketika kalimat lebih formal: “The report is being prepared by the committee.” (Laporan itu sedang disiapkan oleh komite. Kalimat ini lebih formal daripada “The committee is preparing the report.”)
- Ketika subjek terlalu panjang: “The proposal for the new building is being considered by the board of directors.” (Proposal untuk gedung baru sedang dipertimbangkan oleh dewan direksi. Kalimat ini lebih mudah dipahami daripada “The board of directors is considering the proposal for the new building.”)
Perbedaan Penggunaan Passive Voice dan Active Voice
Passive Voice dan Active Voice memiliki perbedaan yang signifikan dalam cara mereka menyampaikan informasi. Dalam Active Voice, subjek melakukan tindakan, sedangkan dalam Passive Voice, objek menerima tindakan.
Contoh:
- Active Voice: “The dog chased the cat.” (Anjing itu mengejar kucing.)
- Passive Voice: “The cat was chased by the dog.” (Kucing itu dikejar oleh anjing.)
Dalam Active Voice, fokusnya pada anjing yang melakukan tindakan mengejar. Dalam Passive Voice, fokusnya pada kucing yang menerima tindakan dikejar.
Dalam beberapa kasus, Passive Voice lebih tepat digunakan karena menekankan objek yang menerima tindakan. Namun, dalam banyak kasus, Active Voice lebih mudah dipahami dan lebih langsung.
Contoh Soal Passive Voice Simple Present Tense
Passive voice dalam simple present tense digunakan untuk menyatakan suatu tindakan yang dilakukan pada objek, bukan subjek. Kalimat passive voice dalam simple present tense biasanya menggunakan to be (is, am, are) dan past participle dari verb. Dalam contoh soal ini, kita akan mempelajari bagaimana mengubah kalimat active voice ke passive voice dan sebaliknya.
Contoh Soal Passive Voice Simple Present Tense
Berikut adalah 5 contoh soal Passive Voice Simple Present Tense dengan tingkat kesulitan yang bervariasi. Setiap soal disertai kunci jawaban dan penjelasan singkat untuk membantu pemahamanmu.
| Soal | Kunci Jawaban | Penjelasan |
|---|---|---|
| Ubah kalimat ini ke passive voice: The teacher explains the lesson. | The lesson is explained by the teacher. | Dalam kalimat ini, “the lesson” adalah objek yang menerima tindakan, dan “the teacher” adalah subjek yang melakukan tindakan. Untuk mengubahnya ke passive voice, kita perlu menempatkan objek sebagai subjek, menggunakan to be (is) dan past participle dari verb “explain”. |
| Ubah kalimat ini ke passive voice: My mother cooks delicious food. | Delicious food is cooked by my mother. | Sama seperti soal sebelumnya, “delicious food” adalah objek yang menerima tindakan, dan “my mother” adalah subjek yang melakukan tindakan. Untuk mengubahnya ke passive voice, kita perlu menempatkan objek sebagai subjek, menggunakan to be (is) dan past participle dari verb “cook”. |
| Ubah kalimat ini ke active voice: The car is washed by the mechanic. | The mechanic washes the car. | Dalam kalimat ini, “the car” adalah subjek yang menerima tindakan, dan “the mechanic” adalah objek yang melakukan tindakan. Untuk mengubahnya ke active voice, kita perlu menempatkan objek sebagai subjek, menggunakan verb “wash” dalam simple present tense. |
| Ubah kalimat ini ke active voice: The report is submitted every week. | Someone submits the report every week. | Karena tidak disebutkan siapa yang melakukan tindakan “submit”, kita menggunakan “someone” sebagai subjek dalam active voice. |
| Tulis kembali kalimat ini dalam passive voice: They don’t clean the room every day. | The room is not cleaned every day. | Dalam kalimat ini, “the room” adalah objek yang menerima tindakan, dan “they” adalah subjek yang melakukan tindakan. Untuk mengubahnya ke passive voice, kita perlu menempatkan objek sebagai subjek, menggunakan to be (is) dan past participle dari verb “clean”. Karena kalimatnya negatif, kita perlu menambahkan “not” setelah to be. |
Latihan Soal Passive Voice Simple Present Tense
Passive voice simple present tense digunakan untuk menekankan objek yang menerima tindakan, bukan subjek yang melakukan tindakan. Dalam kalimat pasif, objek menjadi subjek kalimat dan kata kerja berubah menjadi bentuk pasif. Untuk memahami lebih lanjut, mari kita pelajari beberapa contoh soal latihan berikut.
Latihan Soal Passive Voice Simple Present Tense
Berikut adalah 5 soal latihan yang menuntut siswa untuk mengubah kalimat aktif menjadi pasif. Setiap soal disertai kunci jawaban untuk memudahkan pemahaman.
-
Kalimat aktif: The teacher explains the lesson to the students.
Kalimat pasif: The lesson is explained to the students by the teacher.
-
Kalimat aktif: The chef prepares the delicious meal.
Kalimat pasif: The delicious meal is prepared by the chef.
-
Kalimat aktif: The artist paints the beautiful landscape.
Kalimat pasif: The beautiful landscape is painted by the artist.
-
Kalimat aktif: The company produces the new product.
Kalimat pasif: The new product is produced by the company.
-
Kalimat aktif: The doctor examines the patient.
Kalimat pasif: The patient is examined by the doctor.
Untuk mengubah kalimat aktif menjadi pasif, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Tentukan objek dalam kalimat aktif.
2. Ubah objek menjadi subjek kalimat pasif.
3. Gunakan bentuk pasif kata kerja “to be” + past participle dari kata kerja utama.
4. Jika perlu, tambahkan “by” + subjek kalimat aktif sebagai objek pasif.
Perbedaan Passive Voice Simple Present Tense dan Simple Present Tense
Simple Present Tense dan Passive Voice Simple Present Tense adalah dua bentuk tense dalam bahasa Inggris yang sering membingungkan. Meskipun keduanya menggunakan bentuk dasar dari verb, mereka memiliki fungsi dan struktur yang berbeda.
Perbedaan Utama
Perbedaan utama antara Simple Present Tense dan Passive Voice Simple Present Tense terletak pada fokus kalimat. Simple Present Tense berfokus pada subjek yang melakukan aksi, sedangkan Passive Voice Simple Present Tense berfokus pada objek yang menerima aksi.
Contoh Kalimat
Simple Present Tense
- The teacher teaches English.
Kalimat ini berfokus pada subjek, yaitu “teacher”, yang melakukan aksi “teaches”.
Passive Voice Simple Present Tense
- English is taught by the teacher.
Kalimat ini berfokus pada objek, yaitu “English”, yang menerima aksi “is taught”. Subjek yang melakukan aksi, “the teacher”, menjadi objek preposisi “by”.
Contoh soal passive voice simple present tense biasanya menguji pemahaman tentang bagaimana kalimat dibentuk dengan fokus pada objek yang menerima tindakan. Misalnya, “The car is washed by the mechanic” menunjukkan mobil yang dicuci, bukan mekanik yang mencuci. Konsep ini mirip dengan mempelajari contoh soal PPh 25, yang menjelaskan bagaimana pajak penghasilan dihitung dan dibayarkan.
Dalam contoh soal PPh 25 , kita fokus pada bagaimana pajak dihitung, bukan siapa yang menghitungnya. Jadi, baik dalam passive voice maupun soal PPh 25, memahami konsep dan struktur yang mendasari sangat penting untuk menguasai materi.
Tabel Perbandingan
| Ciri | Simple Present Tense | Passive Voice Simple Present Tense |
|---|---|---|
| Fokus | Subjek yang melakukan aksi | Objek yang menerima aksi |
| Struktur | Subject + Verb + Object | Object + Verb (to be) + Past Participle + by + Agent |
| Contoh | The dog barks. | The ball is kicked by the boy. |
Kegunaan Passive Voice Simple Present Tense: Contoh Soal Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense merupakan bentuk kalimat pasif dalam bentuk Simple Present Tense. Kalimat pasif ini digunakan untuk menekankan objek yang menerima tindakan, bukan pelaku tindakan. Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense memiliki beberapa kegunaan dalam berbagai konteks, seperti penulisan ilmiah, berita, dan komunikasi formal.
Penulisan Ilmiah
Dalam penulisan ilmiah, Passive Voice Simple Present Tense sering digunakan untuk menyajikan informasi objektif dan impersonal. Hal ini memungkinkan penulis untuk fokus pada fakta dan data, bukan pada pendapat atau interpretasi pribadi.
- Contoh: The experiment was conducted in a controlled environment.
- Manfaat: Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense membuat kalimat lebih impersonal dan fokus pada fakta.
Berita
Passive Voice Simple Present Tense juga sering digunakan dalam berita untuk menyampaikan informasi dengan jelas dan ringkas.
- Contoh: The new policy was announced by the government yesterday.
- Manfaat: Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense menekankan pada informasi penting, yaitu pengumuman kebijakan, bukan pada pelaku pengumuman.
Komunikasi Formal
Passive Voice Simple Present Tense juga digunakan dalam komunikasi formal untuk memberikan kesan profesional dan resmi.
- Contoh: The proposal was reviewed by the committee.
- Manfaat: Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense menekankan pada tindakan yang dilakukan, bukan pada pelaku tindakan, sehingga membuat kalimat lebih formal.
Contoh Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense dalam Kalimat
Passive Voice Simple Present Tense adalah bentuk kalimat pasif yang digunakan untuk menyatakan tindakan yang dilakukan pada subjek. Dalam bentuk ini, subjek menjadi penerima tindakan, bukan pelakunya. Penggunaan Passive Voice Simple Present Tense sering digunakan untuk menekankan objek atau hasil dari tindakan, bukan pelaku.
Kalimat Deklaratif
Kalimat deklaratif adalah kalimat yang menyatakan fakta atau pendapat. Dalam Passive Voice Simple Present Tense, kalimat deklaratif memiliki struktur:
Subjek + to be (is, am, are) + Past Participle + (by + pelaku)
Contoh:
- The car is washed by the mechanic. (Mobil dicuci oleh mekanik.)
- The cake is baked by my mother. (Kue dipanggang oleh ibuku.)
- The homework is done by the students. (Pekerjaan rumah selesai dikerjakan oleh siswa.)
Kalimat Interogatif
Kalimat interogatif adalah kalimat yang mengajukan pertanyaan. Dalam Passive Voice Simple Present Tense, kalimat interogatif memiliki struktur:
To be (is, am, are) + Subjek + Past Participle + (by + pelaku) + ?
Contoh:
- Is the car washed by the mechanic? (Apakah mobil dicuci oleh mekanik?)
- Are the cakes baked by your mother? (Apakah kue-kue dipanggang oleh ibumu?)
- Is the homework done by the students? (Apakah pekerjaan rumah selesai dikerjakan oleh siswa?)
Kalimat Imperatif
Kalimat imperatif adalah kalimat yang menyatakan perintah atau permintaan. Dalam Passive Voice Simple Present Tense, kalimat imperatif memiliki struktur:
Let + Objek + be + Past Participle + (by + pelaku)
Contoh:
- Let the car be washed by the mechanic. (Biarkan mobil dicuci oleh mekanik.)
- Let the cake be baked by your mother. (Biarkan kue dipanggang oleh ibumu.)
- Let the homework be done by the students. (Biarkan pekerjaan rumah selesai dikerjakan oleh siswa.)
Teknik Menguasai Passive Voice Simple Present Tense
Passive Voice Simple Present Tense merupakan salah satu bentuk tenses yang penting dalam Bahasa Inggris. Penggunaan passive voice ini dapat membantu kamu untuk menyampaikan informasi dengan lebih jelas dan ringkas, terutama ketika subjek dalam kalimat tidak diketahui atau tidak penting. Namun, menguasai Passive Voice Simple Present Tense bisa jadi menantang bagi sebagian orang. Artikel ini akan membahas beberapa teknik efektif yang dapat kamu gunakan untuk menguasai penggunaan Passive Voice Simple Present Tense.
Strategi Belajar Efektif
Menguasai Passive Voice Simple Present Tense membutuhkan strategi belajar yang tepat. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat kamu terapkan:
- Pelajari dasar-dasarnya. Pastikan kamu memahami struktur dasar Passive Voice Simple Present Tense, yaitu “to be” + past participle. Misalnya, “The book is written by John.” (Buku itu ditulis oleh John.)
- Latih secara konsisten. Semakin banyak kamu berlatih, semakin mudah kamu memahami dan mengingat struktur passive voice. Kamu bisa mencoba membuat kalimat sendiri dengan menggunakan passive voice, atau mengerjakan latihan soal yang tersedia di buku teks atau website.
- Identifikasi pola. Perhatikan pola penggunaan passive voice dalam teks Bahasa Inggris. Hal ini akan membantumu memahami kapan dan bagaimana menggunakan passive voice dengan tepat.
- Cari sumber belajar yang menarik. Banyak sumber belajar yang dapat membantu kamu menguasai Passive Voice Simple Present Tense, seperti buku teks, website, video tutorial, dan aplikasi belajar bahasa. Pilih sumber yang sesuai dengan gaya belajar dan preferensi kamu.
Tips dan Trik Memahami Struktur
Memahami struktur Passive Voice Simple Present Tense merupakan langkah penting dalam menguasai penggunaannya. Berikut beberapa tips dan trik yang dapat membantu:
- Fokus pada past participle. Past participle merupakan bagian penting dari Passive Voice Simple Present Tense. Pastikan kamu memahami bentuk past participle dari setiap verb yang kamu gunakan. Misalnya, “write” menjadi “written”, “read” menjadi “read”, dan “eat” menjadi “eaten”.
- Gunakan tabel bantu. Membuat tabel bantu yang berisi verb dan past participle-nya dapat membantu kamu mengingat bentuk past participle dengan lebih mudah.
- Perhatikan penggunaan “by”. Kata “by” digunakan untuk menunjukkan siapa atau apa yang melakukan tindakan dalam passive voice. Contohnya, “The book is written by John.” (Buku itu ditulis oleh John.)
Pentingnya Latihan, Contoh soal passive voice simple present tense
Latihan merupakan kunci utama untuk menguasai Passive Voice Simple Present Tense. Semakin banyak kamu berlatih, semakin mudah kamu memahami dan menggunakannya dengan tepat. Berikut beberapa tips latihan yang efektif:
- Buat kalimat sendiri. Cobalah untuk membuat kalimat sendiri dengan menggunakan Passive Voice Simple Present Tense. Hal ini akan membantu kamu memahami dan mengingat struktur passive voice dengan lebih baik.
- Kerjakan latihan soal. Banyak buku teks dan website yang menyediakan latihan soal Passive Voice Simple Present Tense. Kerjakan latihan soal ini secara rutin untuk menguji pemahaman dan kemampuan kamu.
- Baca teks Bahasa Inggris. Perhatikan bagaimana Passive Voice Simple Present Tense digunakan dalam teks Bahasa Inggris. Hal ini akan membantu kamu memahami bagaimana passive voice digunakan dalam konteks yang sebenarnya.
Terakhir
Dengan mengerjakan contoh soal “Passive Voice Simple Present Tense”, kamu akan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang bentuk kalimat pasif dalam Simple Present Tense. Kamu akan mampu membedakan kalimat aktif dan pasif, serta mengetahui kapan harus menggunakan “Passive Voice”. Jangan lupa untuk terus berlatih agar kamu semakin mahir dalam menguasai “Passive Voice Simple Present Tense”.
