Pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya 2018: Panduan Lengkap

Pendaftaran s1 kebidanan universitas brawijaya 2018 – Ingin menjadi bidan profesional dan berkontribusi dalam dunia kesehatan? Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya membuka pendaftaran untuk jenjang S1 tahun 2018. Universitas Brawijaya, salah satu universitas terkemuka di Indonesia, menawarkan program studi kebidanan yang berkualitas dan terakreditasi. Anda akan mendapatkan pendidikan yang komprehensif, mulai dari ilmu dasar kebidanan hingga praktik langsung di lapangan.

Siap untuk memulai perjalanan Anda sebagai calon bidan profesional? Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018, mulai dari informasi umum, jalur pendaftaran, syarat, jadwal, proses seleksi, biaya pendidikan, fasilitas, peluang karir, hingga informasi tambahan yang perlu Anda ketahui.

Informasi Umum

Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya merupakan program studi yang memberikan pendidikan dan pelatihan bagi calon bidan profesional. Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional, dan berdedikasi dalam memberikan pelayanan kesehatan reproduksi dan persalinan kepada masyarakat.

Sejarah dan Profil Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya

Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya berdiri sejak tahun 1965, dengan nama awal Sekolah Bidan di bawah naungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Seiring berjalannya waktu, program studi ini berkembang dan bertransformasi menjadi Program Studi Kebidanan yang berdiri sendiri di bawah Fakultas Kedokteran. Sejak tahun 2003, Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya resmi terakreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Akreditasi dan Ranking Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya

Jalur Pendaftaran

Universitas Brawijaya (UB) menawarkan berbagai jalur pendaftaran untuk program S1 Kebidanan tahun 2018, memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa untuk memilih jalur yang paling sesuai dengan kualifikasi dan preferensi mereka. Setiap jalur memiliki persyaratan dan prosedur pendaftaran yang berbeda, yang perlu dipahami dengan baik sebelum memulai proses pendaftaran.

Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN)

Jalur SNMPTN merupakan jalur seleksi berdasarkan nilai rapor dan prestasi akademik calon mahasiswa. Jalur ini memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa dengan prestasi akademik tinggi untuk masuk ke program studi yang diinginkan di perguruan tinggi negeri, termasuk program S1 Kebidanan di Universitas Brawijaya.

Persyaratan Pendaftaran

• Merupakan siswa kelas XII SMA/MA/SMK/sederajat pada tahun ajaran 2017/2018.
• Memiliki nilai rapor semester 1 sampai semester 5 yang memenuhi syarat.
• Memiliki prestasi akademik yang baik, seperti peringkat kelas, juara olimpiade, atau penghargaan lainnya.
• Memenuhi ketentuan lainnya yang ditetapkan oleh panitia SNMPTN.

Prosedur Pendaftaran

1. Melakukan pendaftaran akun SNMPTN di situs resmi SNMPTN.
2. Memilih program studi dan perguruan tinggi yang dituju.
3. Mengisi data diri dan prestasi akademik.
4. Melakukan verifikasi data dan mencetak kartu ujian.

Jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)

Jalur SBMPTN merupakan jalur seleksi yang dilakukan melalui ujian tertulis dan/atau ujian keterampilan. Jalur ini memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan akademik dan keterampilan mereka melalui ujian yang diselenggarakan oleh panitia SBMPTN.

Persyaratan Pendaftaran

• Merupakan siswa kelas XII SMA/MA/SMK/sederajat pada tahun ajaran 2017/2018 atau lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun sebelumnya.
• Memenuhi persyaratan nilai rapor yang ditetapkan oleh panitia SBMPTN.
• Membayar biaya pendaftaran SBMPTN.
• Memenuhi ketentuan lainnya yang ditetapkan oleh panitia SBMPTN.

Prosedur Pendaftaran

1. Melakukan pendaftaran akun SBMPTN di situs resmi SBMPTN.
2. Memilih program studi dan perguruan tinggi yang dituju.
3. Mengisi data diri dan memilih jenis ujian yang akan diikuti.
4. Membayar biaya pendaftaran SBMPTN.
5. Mencetak kartu ujian dan mengikuti ujian SBMPTN.

Jalur Seleksi Mandiri (SM)

Jalur Seleksi Mandiri (SM) merupakan jalur seleksi yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya sendiri. Jalur ini memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan akademik dan keterampilan mereka melalui ujian tertulis dan/atau wawancara yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya.

Persyaratan Pendaftaran

• Merupakan lulusan SMA/MA/SMK/sederajat atau sedang menempuh pendidikan kelas XII SMA/MA/SMK/sederajat.
• Memenuhi persyaratan nilai rapor yang ditetapkan oleh Universitas Brawijaya.
• Membayar biaya pendaftaran Seleksi Mandiri.
• Memenuhi ketentuan lainnya yang ditetapkan oleh panitia Seleksi Mandiri Universitas Brawijaya.

Prosedur Pendaftaran

1. Melakukan pendaftaran akun Seleksi Mandiri di situs resmi Universitas Brawijaya.
2. Memilih program studi dan perguruan tinggi yang dituju.
3. Mengisi data diri dan memilih jenis ujian yang akan diikuti.
4. Membayar biaya pendaftaran Seleksi Mandiri.
5. Mencetak kartu ujian dan mengikuti ujian Seleksi Mandiri Universitas Brawijaya.

Kuota dan Biaya Pendaftaran

Syarat Pendaftaran

Ingin menjadi Bidan profesional dan berkontribusi dalam dunia kesehatan? Universitas Brawijaya membuka pendaftaran program S1 Kebidanan untuk tahun 2018. Persiapkan dirimu dengan memahami persyaratan pendaftaran yang berlaku. Berikut ini rincian lengkapnya:

Persyaratan Umum

Persyaratan umum berlaku untuk semua jalur pendaftaran, baik melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), maupun jalur mandiri. Berikut adalah persyaratan umum yang harus dipenuhi:

• Warga Negara Indonesia (WNI)
• Lulusan SMA/MA/SMK atau sederajat dengan nilai minimal sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas Brawijaya.
• Memiliki kesehatan jasmani dan rohani yang baik, dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter.
• Tidak sedang menjalani hukuman pidana.
• Bersedia mengikuti peraturan yang berlaku di Universitas Brawijaya.

Persyaratan Khusus

Selain persyaratan umum, terdapat persyaratan khusus yang harus dipenuhi untuk setiap jalur pendaftaran. Berikut rinciannya:

Jalur SNMPTN

Untuk mendaftar melalui jalur SNMPTN, calon mahasiswa harus memenuhi persyaratan khusus berikut:

• Memiliki nilai rapor semester 1 sampai 5 yang baik, dengan nilai minimal sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh SNMPTN.
• Memiliki prestasi akademik dan non-akademik yang baik, dibuktikan dengan sertifikat atau piagam penghargaan.
• Memiliki akun SNMPTN dan melakukan pendaftaran sesuai jadwal yang ditentukan.

Jalur SBMPTN

Bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar melalui jalur SBMPTN, persyaratan khusus yang harus dipenuhi adalah:

• Memiliki nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang memenuhi syarat, sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh SBMPTN.
• Memiliki akun SBMPTN dan melakukan pendaftaran sesuai jadwal yang ditentukan.

Jalur Mandiri

Calon mahasiswa yang memilih jalur mandiri harus memenuhi persyaratan khusus berikut:

• Memiliki nilai rapor semester 1 sampai 5 yang baik, dengan nilai minimal sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas Brawijaya.
• Memiliki nilai ujian tulis seleksi mandiri yang memenuhi syarat, sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas Brawijaya.
• Memiliki akun pendaftaran jalur mandiri Universitas Brawijaya dan melakukan pendaftaran sesuai jadwal yang ditentukan.

Dokumen yang Harus Disiapkan

Berikut adalah daftar dokumen yang harus disiapkan calon mahasiswa untuk melengkapi proses pendaftaran:

• Fotocopy ijazah SMA/MA/SMK atau sederajat yang telah dilegalisir.
• Fotocopy Surat Keterangan Lulus (SKL) yang telah dilegalisir, jika ijazah belum diterbitkan.
• Fotocopy akta kelahiran yang telah dilegalisir.
• Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang telah dilegalisir.
• Fotocopy Kartu Keluarga yang telah dilegalisir.
• Surat keterangan sehat dari dokter.
• Pas foto berwarna terbaru dengan latar belakang merah, ukuran 4×6 cm sebanyak 2 lembar.
• Surat pernyataan bermaterai yang menyatakan bahwa calon mahasiswa bersedia mengikuti peraturan yang berlaku di Universitas Brawijaya.

Informasi Tambahan, Pendaftaran s1 kebidanan universitas brawijaya 2018

Untuk informasi lebih lanjut mengenai persyaratan pendaftaran, silakan kunjungi website resmi Universitas Brawijaya atau hubungi panitia pendaftaran di nomor telepon yang tertera pada website.

Jadwal Pendaftaran

Pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018 telah dibuka. Untuk mengikuti proses pendaftaran, calon mahasiswa perlu memperhatikan timeline pendaftaran yang telah ditetapkan. Berikut adalah jadwal lengkapnya:

Periode Pendaftaran

Pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018 dimulai pada tanggal [Tulis tanggal mulai] dan berakhir pada tanggal [Tulis tanggal berakhir]. Calon mahasiswa dapat mendaftar secara online melalui website resmi Universitas Brawijaya.

Seleksi

Setelah periode pendaftaran berakhir, proses seleksi akan dilakukan. Seleksi meliputi beberapa tahapan, yaitu:

• Seleksi Administrasi
• Tes Tertulis
• Tes Kesehatan
• Wawancara

Jadwal pelaksanaan seleksi akan diumumkan melalui website resmi Universitas Brawijaya. Calon mahasiswa diharapkan untuk memantau website secara berkala.

Pengumuman Hasil

Pengumuman hasil seleksi akan dilakukan pada tanggal [Tulis tanggal pengumuman]. Calon mahasiswa dapat melihat hasil seleksi melalui website resmi Universitas Brawijaya.

Registrasi Ulang

Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi diwajibkan untuk melakukan registrasi ulang. Registrasi ulang dilakukan pada tanggal [Tulis tanggal registrasi ulang] di [Tulis tempat registrasi ulang].

Kontak dan Alamat

Untuk pertanyaan terkait pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018, calon mahasiswa dapat menghubungi:

• Telepon: [Tulis nomor telepon]
• Email: [Tulis alamat email]
• Alamat: [Tulis alamat lengkap]

Proses Seleksi

Untuk bisa menjadi bagian dari keluarga besar mahasiswa Kebidanan Universitas Brawijaya, kamu perlu melewati proses seleksi yang ketat dan kompetitif. Proses seleksi ini dirancang untuk menjaring calon mahasiswa yang memiliki potensi dan motivasi tinggi dalam bidang kebidanan. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Mekanisme Seleksi

Proses seleksi untuk program S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018 dilakukan melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Kedua jalur ini memiliki mekanisme seleksi yang berbeda, namun sama-sama bertujuan untuk mendapatkan calon mahasiswa terbaik.

Pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun 2018 mungkin sudah ditutup, tapi tenang, kamu masih bisa mengejar cita-cita di bidang lain! Kalau kamu tertarik mempelajari bahasa Jawa, kamu bisa cek universitas yang ada jurusan bahasa jawa di Indonesia. Siapa tahu kamu bisa menemukan passion baru di bidang sastra dan budaya Jawa.

Setelah itu, kamu bisa kembali fokus ke pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya tahun berikutnya, dan siap-siap untuk menjadi bidan profesional!

SNMPTN

Jalur SNMPTN merupakan jalur seleksi berdasarkan nilai rapor. Kamu perlu memiliki nilai rapor yang bagus dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh panitia SNMPTN. Untuk informasi lebih lanjut mengenai SNMPTN, kamu dapat mengakses website resmi SNMPTN.

SBMPTN

Jalur SBMPTN merupakan jalur seleksi yang dilakukan melalui tes tertulis. Tes tertulis ini meliputi:

• Tes Potensi Akademik (TPA)
• Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA)
• Tes Bahasa Inggris

Bobot nilai untuk setiap jenis tes berbeda-beda, dan kamu bisa mendapatkan informasi lengkapnya di website resmi SBMPTN. Hasil tes tertulis ini kemudian akan dikombinasikan dengan nilai rapor untuk menentukan kelulusan.

Tips dan Strategi Persiapan Seleksi

Untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi, kamu bisa melakukan beberapa hal seperti belajar dengan tekun, berlatih mengerjakan soal-soal tes, dan mengikuti bimbingan belajar. Selain itu, penting juga untuk menjaga kesehatan dan stamina agar kamu bisa fokus saat mengerjakan tes.

Biaya Pendidikan: Pendaftaran S1 Kebidanan Universitas Brawijaya 2018

Memutuskan untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi merupakan langkah penting dalam kehidupan. Universitas Brawijaya (UB) menawarkan program S1 Kebidanan yang berkualitas, namun tentu saja, biaya pendidikan menjadi salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah informasi detail mengenai biaya pendidikan S1 Kebidanan UB tahun 2018.

Biaya Kuliah

Biaya kuliah di S1 Kebidanan UB tahun 2018 terdiri dari dua komponen utama, yaitu:

• SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan): Merupakan biaya pokok yang dibayarkan setiap semester. Besaran SPP bervariasi tergantung pada jalur pendaftaran yang dipilih.
• Biaya SKS: Biaya ini dihitung berdasarkan jumlah SKS (Satuan Kredit Semester) yang diambil pada setiap semester.

Biaya Hidup

Selain biaya kuliah, biaya hidup juga perlu dipersiapkan. Biaya hidup di Malang, tempat UB berada, bervariasi tergantung pada gaya hidup dan kebutuhan masing-masing mahasiswa. Berikut adalah estimasi biaya hidup per bulan:

• Kos: Kisaran Rp 500.000 – Rp 1.500.000 per bulan, tergantung lokasi dan fasilitas.
• Makan: Rp 500.000 – Rp 1.000.000 per bulan, tergantung pola makan.
• Transportasi: Rp 200.000 – Rp 500.000 per bulan, tergantung jarak tempat tinggal dan penggunaan transportasi.
• Buku dan keperluan kuliah: Rp 200.000 – Rp 500.000 per semester.
• Biaya lain-lain: Rp 100.000 – Rp 300.000 per bulan, meliputi kebutuhan pribadi, hiburan, dan lain-lain.

Rincian Biaya Pendidikan

Berikut adalah rincian biaya pendidikan untuk setiap jalur pendaftaran S1 Kebidanan UB tahun 2018:

Catatan: Biaya pendidikan dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk informasi terkini, silakan kunjungi website resmi Universitas Brawijaya.

Kesempatan Karir

Lulusan S1 Kebidanan Universitas Brawijaya memiliki peluang karir yang luas dan menjanjikan. Program studi ini dirancang untuk menghasilkan tenaga kesehatan profesional yang kompeten dan siap berkontribusi dalam bidang kebidanan, baik di dalam maupun luar negeri.

Bidang Pekerjaan

Lulusan S1 Kebidanan Universitas Brawijaya dapat bekerja di berbagai bidang, baik di sektor publik maupun swasta. Berikut beberapa contoh bidang pekerjaan yang dapat ditekuni:

• Pelayanan Kebidanan di Rumah Sakit
• Pelayanan Kebidanan di Puskesmas
• Pelayanan Kebidanan di Klinik
• Pelayanan Kebidanan di Rumah Bersalin
• Pelayanan Kebidanan di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
• Pendidik di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) atau Perguruan Tinggi lainnya
• Peneliti di Lembaga Penelitian
• Konsultan Kebidanan
• Wirausaha di bidang Kebidanan

Contoh Profesi

Berikut beberapa contoh profesi yang dapat dijalani oleh lulusan S1 Kebidanan Universitas Brawijaya:

• Bidan
• Bidan Spesialis
• Dosen Kebidanan
• Peneliti Kebidanan
• Konsultan Laktasi
• Manajer Rumah Sakit
• Pengelola Program Kesehatan Ibu dan Anak

Prospek Kerja

Prospek kerja bagi lulusan S1 Kebidanan Universitas Brawijaya sangat baik. Hal ini dikarenakan kebutuhan akan tenaga kesehatan profesional di bidang kebidanan terus meningkat. Selain itu, lulusan S1 Kebidanan Universitas Brawijaya memiliki kompetensi yang tinggi dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.

Tabel Contoh Pekerjaan

Ringkasan Akhir

Menjadi seorang bidan adalah profesi yang mulia dan penuh tantangan. Dengan bergabung di Program Studi Kebidanan Universitas Brawijaya, Anda akan mendapatkan bekal ilmu dan pengalaman yang dibutuhkan untuk menjadi bidan profesional yang siap menghadapi tantangan dunia kesehatan. Segera daftarkan diri Anda dan wujudkan impian Anda untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.