Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya: Pusat Pengembangan Sumber Daya Kelautan Indonesia

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya (FPIK UB) berdiri kokoh sebagai pusat pengembangan sumber daya kelautan di Indonesia. Sejak awal berdiri, FPIK UB telah melahirkan para ahli kelautan yang berkontribusi dalam memajukan sektor perikanan dan kelautan di tanah air. Berbekal fasilitas dan laboratorium canggih, FPIK UB membekali mahasiswanya dengan pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni untuk menghadapi tantangan dunia kerja di bidang kelautan.

FPIK UB memiliki berbagai program studi yang menarik, mulai dari Budidaya Perairan hingga Ilmu Kelautan. Setiap program studi memiliki fokus pembelajaran yang berbeda, namun sama-sama bertujuan untuk melahirkan lulusan yang kompeten dan siap berkontribusi dalam memajukan sektor kelautan Indonesia.

Sejarah Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) merupakan salah satu fakultas terkemuka di Indonesia yang fokus pada pengembangan sumber daya perikanan dan kelautan. Perjalanan panjang FPIK UB dimulai dengan berdirinya Fakultas Pertanian (FP) UB pada tahun 1963. Pada awalnya, bidang perikanan tergabung dalam Jurusan Budidaya Perikanan di FP UB.

Berdirinya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang perikanan dan kelautan mendorong FP UB untuk memisahkan bidang perikanan dari FP menjadi sebuah fakultas tersendiri. Pada tahun 1982, Fakultas Perikanan resmi berdiri sebagai Fakultas Perikanan (FP) UB. Pemisahan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang perikanan dan kelautan di Indonesia.

Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Sejak awal berdirinya, FPIK UB telah dipimpin oleh sejumlah Dekan yang memiliki dedikasi tinggi dalam memajukan fakultas. Berikut adalah nama-nama Dekan FPIK UB sejak awal berdirinya:

1. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 1] (1982-1986)
2. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 2] (1986-1990)
3. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 3] (1990-1994)
4. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 4] (1994-1998)
5. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 5] (1998-2002)
6. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 6] (2002-2006)
7. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 7] (2006-2010)
8. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 8] (2010-2014)
9. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 9] (2014-2018)
10. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 10] (2018-2022)
11. Prof. Dr. Ir. [Nama Dekan 11] (2022-sekarang)

Peran Penting Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya dalam Pengembangan Perikanan dan Kelautan di Indonesia

FPIK UB memiliki peran penting dalam pengembangan perikanan dan kelautan di Indonesia. Melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, FPIK UB berupaya untuk:

• Menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu berkontribusi dalam pembangunan sektor perikanan dan kelautan di Indonesia.
• Mengembangkan teknologi dan inovasi di bidang perikanan dan kelautan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
• Melakukan penelitian untuk memahami ekosistem laut dan mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan.
• Memberikan solusi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui program pengabdian kepada masyarakat.

Program Studi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya menawarkan berbagai program studi yang menarik bagi para calon mahasiswa yang ingin berkontribusi dalam memajukan sektor perikanan dan kelautan di Indonesia. Program studi di fakultas ini dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang komprehensif, sehingga para lulusannya dapat berkarier di berbagai bidang yang berhubungan dengan perikanan dan kelautan.

Daftar Program Studi

Berikut adalah daftar program studi yang ditawarkan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, beserta akreditasinya:

Fokus Pembelajaran

Masing-masing program studi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya memiliki fokus pembelajaran yang berbeda, tetapi saling melengkapi. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai fokus pembelajaran dari masing-masing program studi:

• Ilmu Kelautan mempelajari tentang ekosistem laut, biota laut, serta pengelolaan sumber daya laut secara berkelanjutan. Program studi ini mempelajari berbagai aspek kelautan, mulai dari fisika, kimia, dan biologi laut, hingga pengelolaan sumber daya laut dan konservasi laut.
• Budidaya Perairan mempelajari tentang teknik budidaya berbagai jenis ikan, udang, dan biota laut lainnya. Program studi ini mempelajari berbagai aspek budidaya, mulai dari pemilihan lokasi, persiapan kolam, pembenihan, hingga panen dan pascapanen.
• Teknologi Hasil Perikanan mempelajari tentang pengolahan dan pengawetan hasil perikanan, serta pengembangan produk olahan perikanan. Program studi ini mempelajari berbagai aspek teknologi pengolahan, mulai dari pengolahan tradisional hingga pengolahan modern, serta pengembangan produk olahan yang berkualitas dan bernilai ekonomis tinggi.
• Manajemen Sumber Daya Perairan mempelajari tentang pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan secara berkelanjutan. Program studi ini mempelajari berbagai aspek manajemen, mulai dari perencanaan dan pengelolaan sumber daya perikanan, hingga pemasaran dan pengembangan usaha perikanan.

Peluang Karier

Lulusan dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya memiliki peluang karier yang luas di berbagai bidang, baik di sektor pemerintahan, swasta, maupun lembaga riset. Berikut adalah beberapa contoh peluang karier yang dapat diraih oleh lulusan masing-masing program studi:

• Ilmu Kelautan: Peneliti kelautan, konsultan lingkungan, pengelola kawasan konservasi laut, dosen, dan lain sebagainya.
• Budidaya Perairan: Petugas pembenihan, teknisi budidaya, pengelola usaha budidaya, dosen, dan lain sebagainya.
• Teknologi Hasil Perikanan: Teknisi pengolahan hasil perikanan, analis mutu, peneliti teknologi pangan, dosen, dan lain sebagainya.
• Manajemen Sumber Daya Perairan: Analis kebijakan perikanan, pengelola sumber daya perikanan, konsultan manajemen perikanan, dosen, dan lain sebagainya.

Fasilitas dan Laboratorium: Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan laboratorium yang mendukung proses pembelajaran dan penelitian. Fasilitas ini menunjang pengembangan ilmu dan teknologi perikanan dan kelautan, serta menyediakan wadah bagi mahasiswa untuk mempraktikkan teori yang dipelajari di kelas.

Fasilitas dan Laboratorium

Berikut adalah beberapa fasilitas dan laboratorium yang tersedia di FPIK UB:

• Laboratorium Biologi Perikanan: Laboratorium ini dilengkapi dengan peralatan untuk mempelajari berbagai aspek biologi ikan, seperti morfologi, anatomi, fisiologi, dan reproduksi. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang pertumbuhan, perkembangan, dan penyakit ikan.
• Laboratorium Budidaya Perikanan: Laboratorium ini menyediakan fasilitas untuk mempelajari berbagai teknik budidaya ikan, seperti budidaya intensif, ekstensif, dan semi-intensif. Mahasiswa dapat melakukan percobaan budidaya dengan berbagai jenis ikan dan mempelajari pengelolaan kualitas air.
• Laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan: Laboratorium ini dilengkapi dengan peralatan untuk mempelajari berbagai metode pengolahan hasil perikanan, seperti pengolahan ikan segar, pengolahan ikan kering, dan pengolahan ikan olahan. Mahasiswa dapat mempelajari teknologi pengolahan ikan untuk meningkatkan nilai tambah dan daya tahan produk perikanan.
• Laboratorium Fisika dan Kimia Laut: Laboratorium ini menyediakan fasilitas untuk mempelajari berbagai aspek fisika dan kimia laut, seperti salinitas, suhu, dan pH. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang pengaruh faktor lingkungan terhadap kehidupan biota laut.
• Laboratorium Bioteknologi Perikanan: Laboratorium ini dilengkapi dengan peralatan untuk mempelajari berbagai teknik bioteknologi perikanan, seperti kultur jaringan, biologi molekuler, dan genetika. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang pengembangan varietas ikan unggul dan bioremediasi.
• Laboratorium Ekologi Laut: Laboratorium ini menyediakan fasilitas untuk mempelajari berbagai aspek ekologi laut, seperti ekosistem terumbu karang, ekosistem mangrove, dan ekosistem padang lamun. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang keanekaragaman hayati dan pengelolaan ekosistem laut.
• Laboratorium Pengendalian Pencemaran Laut: Laboratorium ini dilengkapi dengan peralatan untuk mempelajari berbagai metode pengendalian pencemaran laut, seperti analisis kualitas air dan sedimentasi. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang dampak pencemaran laut terhadap biota laut dan upaya mitigasi.
• Laboratorium Perikanan Tangkap: Laboratorium ini menyediakan fasilitas untuk mempelajari berbagai teknik perikanan tangkap, seperti penangkapan ikan dengan jaring, pancing, dan alat tangkap lainnya. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang pengelolaan sumber daya ikan dan teknik penangkapan yang ramah lingkungan.
• Laboratorium Akuakultur: Laboratorium ini dilengkapi dengan fasilitas untuk mempelajari berbagai teknik akuakultur, seperti budidaya udang, kerang, dan rumput laut. Mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang pengembangan teknologi akuakultur yang berkelanjutan.

Contoh Penggunaan Fasilitas dan Laboratorium

Fasilitas dan laboratorium di FPIK UB dapat digunakan untuk berbagai kegiatan, seperti:

• Praktikum: Mahasiswa dapat melakukan praktikum di berbagai laboratorium untuk mempraktikkan teori yang dipelajari di kelas. Contohnya, mahasiswa dapat melakukan praktikum budidaya ikan di Laboratorium Budidaya Perikanan atau melakukan praktikum pengolahan ikan di Laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan.
• Penelitian: Mahasiswa dan dosen dapat melakukan penelitian di berbagai laboratorium untuk mengembangkan ilmu dan teknologi perikanan dan kelautan. Contohnya, mahasiswa dapat melakukan penelitian tentang biologi ikan di Laboratorium Biologi Perikanan atau melakukan penelitian tentang dampak pencemaran laut terhadap biota laut di Laboratorium Pengendalian Pencemaran Laut.
• Pengabdian kepada Masyarakat: Fasilitas dan laboratorium di FPIK UB dapat digunakan untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat, seperti pelatihan budidaya ikan kepada masyarakat nelayan atau penyuluhan tentang pengelolaan sumber daya laut.

Dosen dan Staf Pengajar

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya memiliki tim dosen dan staf pengajar yang berpengalaman dan berkompeten di bidangnya. Mereka memiliki spesialisasi yang beragam, sehingga mampu memberikan pendidikan dan penelitian yang berkualitas tinggi di bidang perikanan dan ilmu kelautan.

Identifikasi Dosen dan Staf Pengajar

Dosen dan staf pengajar di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya memiliki spesialisasi yang beragam, meliputi:

• Ilmu Kelautan
• Budidaya Perairan
• Teknologi Perikanan
• Manajemen Sumber Daya Perikanan
• Biologi Perikanan
• Ekonomi Perikanan

Prestasi dan Pengalaman Dosen dan Staf Pengajar

Dosen dan staf pengajar di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya memiliki prestasi dan pengalaman yang mumpuni. Beberapa di antaranya telah meraih gelar doktor dari universitas ternama di dalam dan luar negeri. Mereka juga aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi. Selain itu, dosen dan staf pengajar juga terlibat dalam berbagai proyek penelitian dan pengabdian masyarakat yang bermanfaat bagi pengembangan sektor perikanan dan kelautan di Indonesia.

Peran Dosen dan Staf Pengajar dalam Pengembangan Kurikulum dan Penelitian

Dosen dan staf pengajar di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya berperan penting dalam pengembangan kurikulum dan penelitian. Mereka aktif dalam menyusun dan merevisi kurikulum untuk memastikan relevansi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini. Selain itu, mereka juga menjadi mentor bagi mahasiswa dalam melakukan penelitian dan penulisan karya ilmiah.

• Dosen dan staf pengajar terlibat dalam pengembangan kurikulum yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan industri perikanan dan kelautan.
• Mereka juga aktif dalam melakukan penelitian di berbagai bidang, seperti budidaya, teknologi perikanan, dan pengelolaan sumber daya laut.
• Hasil penelitian mereka dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional dan internasional, serta diaplikasikan dalam berbagai program pengabdian masyarakat.

Keunggulan dan Daya Saing

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) memiliki keunggulan dan daya saing yang kuat dalam dunia pendidikan tinggi perikanan dan kelautan. FPIK UB tidak hanya menawarkan program studi yang berkualitas tinggi, tetapi juga memiliki fasilitas yang lengkap dan dosen-dosen yang berpengalaman serta memiliki reputasi baik di bidangnya.

Keunggulan FPIK UB, Fakultas perikanan dan ilmu kelautan universitas brawijaya

FPIK UB memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan fakultas serupa di perguruan tinggi lain. Keunggulan tersebut antara lain:

• Program Studi yang Komprehensif: FPIK UB menawarkan berbagai program studi yang komprehensif dan relevan dengan kebutuhan industri perikanan dan kelautan, seperti Ilmu Kelautan, Budidaya Perairan, Teknologi Hasil Perikanan, dan Manajemen Sumber Daya Perairan. Program studi ini dirancang untuk memberikan mahasiswa pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan dunia kerja.
• Fasilitas yang Lengkap: FPIK UB memiliki fasilitas yang lengkap untuk menunjang proses pembelajaran dan penelitian, seperti laboratorium, kapal riset, tambak, dan greenhouse. Fasilitas ini memungkinkan mahasiswa untuk belajar dan melakukan penelitian dengan menggunakan teknologi terkini.
• Dosen yang Berpengalaman: FPIK UB memiliki dosen-dosen yang berpengalaman dan memiliki reputasi baik di bidangnya. Dosen-dosen ini aktif dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga dapat memberikan mahasiswa pengetahuan dan keterampilan yang terkini.
• Kerjasama dengan Industri: FPIK UB memiliki kerjasama yang erat dengan industri perikanan dan kelautan. Kerjasama ini memungkinkan mahasiswa untuk melakukan magang di perusahaan-perusahaan terkemuka, sehingga mereka dapat memperoleh pengalaman kerja yang nyata.
• Riset yang Unggul: FPIK UB memiliki reputasi yang baik dalam riset. Dosen dan mahasiswa FPIK UB aktif melakukan penelitian dan publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi. Riset ini menghasilkan inovasi dan teknologi baru yang dapat bermanfaat bagi industri perikanan dan kelautan.

Persiapan Lulusan Menghadapi Tantangan Dunia Kerja

FPIK UB mempersiapkan lulusannya untuk menghadapi tantangan dunia kerja dengan cara:

• Kurikulum yang Relevan: Kurikulum FPIK UB dirancang untuk memberikan mahasiswa pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri perikanan dan kelautan. Kurikulum ini selalu diperbarui untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan tren terkini.
• Magang dan Praktik Kerja: FPIK UB mewajibkan mahasiswa untuk melakukan magang di perusahaan-perusahaan terkemuka di bidang perikanan dan kelautan. Magang ini memberikan mahasiswa pengalaman kerja yang nyata dan mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja.
• Pelatihan Kewirausahaan: FPIK UB juga memberikan pelatihan kewirausahaan kepada mahasiswa. Pelatihan ini membantu mahasiswa untuk mengembangkan ide bisnis dan menjadi wirausahawan di bidang perikanan dan kelautan.
• Pengembangan Soft Skill: FPIK UB tidak hanya fokus pada pengembangan hard skill, tetapi juga soft skill. Mahasiswa dilatih untuk memiliki kemampuan komunikasi, kepemimpinan, dan teamwork yang baik. Soft skill ini sangat penting untuk sukses dalam dunia kerja.

Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing

FPIK UB terus meningkatkan kualitas dan daya saingnya dengan cara:

• Pengembangan Kurikulum: FPIK UB secara berkala mengevaluasi dan mengembangkan kurikulum untuk memastikan relevansi dengan kebutuhan industri dan perkembangan ilmu pengetahuan.
• Peningkatan Fasilitas: FPIK UB terus meningkatkan fasilitas pembelajaran dan penelitian, seperti laboratorium, kapal riset, dan tambak. Peningkatan fasilitas ini bertujuan untuk memberikan mahasiswa akses ke teknologi terkini dan menunjang proses pembelajaran dan penelitian.
• Pengembangan Sumber Daya Manusia: FPIK UB memberikan pelatihan dan pengembangan kepada dosen untuk meningkatkan kualitas dan kompetensinya. FPIK UB juga mendorong dosen untuk aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah.
• Kerjasama dengan Institusi Lain: FPIK UB menjalin kerjasama dengan institusi lain, baik di dalam maupun di luar negeri. Kerjasama ini memungkinkan FPIK UB untuk memperoleh pengetahuan dan teknologi terkini, serta memperluas jejaring.

Peran Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya dalam Mendukung Ketahanan Pangan dan Ekonomi Maritim

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan dan ekonomi maritim di Indonesia. Sebagai lembaga pendidikan tinggi yang fokus pada pengembangan sumber daya perikanan dan kelautan, FPIK UB memiliki berbagai program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan potensi laut secara berkelanjutan.

Kontribusi FPIK UB dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan

FPIK UB berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan pangan dengan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang perikanan dan ilmu kelautan. Lulusan FPIK UB berperan penting dalam berbagai sektor, seperti budidaya perikanan, pengolahan hasil perikanan, dan penelitian perikanan. Mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil perikanan, sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia.

• Melalui program studi budidaya perikanan, FPIK UB menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dalam mengelola budidaya ikan, udang, dan rumput laut. Mereka dapat mengembangkan teknologi budidaya yang efisien dan ramah lingkungan, sehingga dapat meningkatkan produksi hasil perikanan.
• Program studi pengolahan hasil perikanan menghasilkan lulusan yang ahli dalam mengolah hasil perikanan menjadi produk yang bernilai tambah. Mereka dapat mengembangkan teknologi pengolahan yang aman, higienis, dan bermutu tinggi, sehingga dapat meningkatkan nilai jual hasil perikanan dan meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia.
• Melalui program studi penelitian perikanan, FPIK UB menghasilkan lulusan yang mampu melakukan penelitian untuk meningkatkan pengetahuan dan teknologi perikanan. Mereka dapat melakukan penelitian tentang budidaya, pengolahan, dan konservasi sumber daya perikanan, sehingga dapat membantu dalam meningkatkan produksi dan kelestarian sumber daya perikanan.

Peran FPIK UB dalam Mendukung Pengembangan Ekonomi Maritim

FPIK UB juga memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan ekonomi maritim di Indonesia. Fakultas ini memiliki program studi yang relevan dengan pengembangan ekonomi maritim, seperti program studi manajemen sumber daya perikanan, program studi teknologi kelautan, dan program studi ilmu kelautan. Lulusan dari program studi ini dapat berperan dalam mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan, mengembangkan teknologi kelautan, dan melakukan penelitian untuk mendukung pengembangan ekonomi maritim.

• Program studi manajemen sumber daya perikanan menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dalam mengelola sumber daya perikanan secara berkelanjutan. Mereka dapat berperan dalam mengelola usaha perikanan, mengembangkan kebijakan perikanan, dan melakukan pengawasan sumber daya perikanan.
• Program studi teknologi kelautan menghasilkan lulusan yang ahli dalam mengembangkan teknologi kelautan. Mereka dapat berperan dalam mengembangkan teknologi perikanan, teknologi pengolahan hasil perikanan, teknologi budidaya, dan teknologi maritim lainnya.
• Program studi ilmu kelautan menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan tentang ekosistem laut, biologi laut, dan oseanografi. Mereka dapat berperan dalam melakukan penelitian tentang ekosistem laut, mengelola sumber daya laut, dan mengembangkan teknologi kelautan.

Program dan Kegiatan FPIK UB untuk Mendukung Ketahanan Pangan dan Ekonomi Maritim

FPIK UB memiliki berbagai program dan kegiatan yang bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan dan ekonomi maritim. Beberapa contoh program dan kegiatan tersebut adalah:

• Program Kemitraan dengan Nelayan: FPIK UB memiliki program kemitraan dengan nelayan di berbagai daerah di Indonesia. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan nelayan dalam mengelola usaha perikanan dan meningkatkan produktivitas hasil tangkapan.
• Pengembangan Teknologi Budidaya: FPIK UB melakukan penelitian dan pengembangan teknologi budidaya yang efisien dan ramah lingkungan. Teknologi budidaya yang dikembangkan antara lain teknologi budidaya ikan keramba jaring apung, teknologi budidaya udang vaname, dan teknologi budidaya rumput laut.
• Pelatihan dan Penyuluhan: FPIK UB secara rutin menyelenggarakan pelatihan dan penyuluhan tentang perikanan dan ilmu kelautan bagi nelayan, pembudidaya, dan masyarakat umum. Pelatihan dan penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan.

Ringkasan Akhir

FPIK UB tidak hanya mencetak lulusan berkualitas, tetapi juga aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah yang berdampak bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan pengembangan perikanan dan kelautan di Indonesia. Dengan jaringan kerjasama yang luas, FPIK UB terus meningkatkan kualitas dan daya saingnya, sehingga menjadi pilihan yang tepat bagi para calon mahasiswa yang ingin berkarier di bidang kelautan.