Fakultas Psikologi UPI: Menjelajahi Dunia Psikologi dan Membangun Masa Depan Cerah

No comments
Fakultas psikologi upi

Fakultas Psikologi UPI, sebuah lembaga pendidikan tinggi yang prestisius di Indonesia, telah lama dikenal sebagai pusat pengembangan ilmu psikologi yang berkualitas. Sejak awal berdirinya, Fakultas Psikologi UPI telah mencetak para ahli psikologi yang berpengaruh dan berkontribusi dalam berbagai bidang, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional.

Fakultas ini menawarkan beragam program studi yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang komprehensif, membantu mereka memahami perilaku manusia dan menerapkan ilmu psikologi dalam berbagai konteks, mulai dari dunia kerja hingga masyarakat luas.

Sejarah Fakultas Psikologi UPI

Fakultas psikologi upi

Fakultas Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) merupakan salah satu fakultas tertua di UPI, dengan sejarah panjang dan peran penting dalam pengembangan ilmu psikologi di Indonesia. Berawal dari cita-cita untuk melahirkan tenaga pendidik yang profesional dan berkualitas, Fakultas Psikologi UPI telah melalui berbagai tahap penting dalam perjalanan panjangnya.

Berdirinya Fakultas Psikologi UPI

Fakultas Psikologi UPI berdiri pada tahun 1954, awalnya bernama Jurusan Psikologi, di bawah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Berdirinya jurusan ini diprakarsai oleh para tokoh penting, seperti Prof. Dr. Soedjatmoko dan Prof. Dr. M.A.R. Lubis, yang memiliki visi untuk mengembangkan ilmu psikologi di Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan.

Peran Tokoh-tokoh Penting dalam Pengembangan Fakultas Psikologi UPI

Seiring dengan perkembangannya, Fakultas Psikologi UPI telah dipimpin oleh sejumlah tokoh berpengaruh yang berperan penting dalam memajukan fakultas. Di antaranya adalah:

  • Prof. Dr. Soedjatmoko, sebagai salah satu pendiri, berperan dalam merumuskan kurikulum dan mengembangkan program studi psikologi.
  • Prof. Dr. M.A.R. Lubis, sebagai tokoh penting lainnya, berperan dalam mengembangkan program studi psikologi dan melahirkan generasi pertama psikolog di Indonesia.
  • Prof. Dr. A.H. Nasution, sebagai Dekan FKIP UPI, memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan Jurusan Psikologi.
  • Prof. Dr. M.A.R. Lubis, sebagai Dekan Fakultas Psikologi UPI, berperan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di Fakultas Psikologi UPI.

Tahapan Penting dalam Evolusi Fakultas Psikologi UPI

Fakultas Psikologi UPI telah melalui beberapa tahap penting dalam perjalanannya, yang menandai perkembangan dan evolusi fakultas:

  1. Tahun 1954-1960: Jurusan Psikologi berdiri sebagai bagian dari FKIP UPI, fokus pada pengembangan program studi dan melahirkan generasi pertama psikolog di Indonesia.
  2. Tahun 1960-1970: Jurusan Psikologi terus berkembang, dengan penambahan program studi dan pengembangan kurikulum yang lebih komprehensif.
  3. Tahun 1970-1980: Jurusan Psikologi resmi menjadi Fakultas Psikologi UPI, dengan fokus pada pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
  4. Tahun 1980-sekarang: Fakultas Psikologi UPI terus berkembang, dengan penambahan program studi, pengembangan kurikulum, dan peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian. Fakultas juga aktif dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Kurikulum dan Metode Pembelajaran

Upi jurusan pendidikan fakultas universitas
Fakultas Psikologi UPI memiliki kurikulum yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Kurikulum ini disusun dengan memperhatikan perkembangan ilmu psikologi terkini dan kebutuhan masyarakat. Metode pembelajaran yang diterapkan di Fakultas Psikologi UPI pun beragam, menekankan pada pembelajaran aktif dan kolaboratif, dengan tujuan agar mahasiswa dapat memahami teori dan mengaplikasikannya secara nyata.

Struktur Kurikulum

Kurikulum program studi di Fakultas Psikologi UPI disusun dengan struktur yang sistematis dan terstruktur, meliputi mata kuliah wajib, mata kuliah pilihan, dan kegiatan non-akademik. Mata kuliah wajib dirancang untuk memberikan dasar pengetahuan dan keterampilan psikologi yang komprehensif.

  • Mata kuliah wajib mencakup bidang-bidang utama dalam psikologi, seperti psikologi umum, psikologi perkembangan, psikologi sosial, psikologi kognitif, dan psikologi klinis.
  • Mata kuliah pilihan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperdalam bidang yang diminati, seperti psikologi pendidikan, psikologi industri, psikologi kesehatan, dan psikologi forensik.
  • Kegiatan non-akademik, seperti magang, seminar, dan penelitian, memberikan pengalaman praktis dan kesempatan untuk menerapkan ilmu yang dipelajari.
Read more:  Universitas dengan Jurusan Fisioterapi di Indonesia

Struktur kurikulum ini memungkinkan mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dibutuhkan untuk menjadi seorang psikolog profesional.

Metode Pembelajaran

Fakultas Psikologi UPI menerapkan berbagai metode pembelajaran yang inovatif dan interaktif, menekankan pada pembelajaran aktif dan kolaboratif.

  • Metode pembelajaran yang diterapkan meliputi kuliah, seminar, diskusi, praktikum, proyek, dan pembelajaran berbasis masalah.
  • Pembelajaran aktif mendorong mahasiswa untuk terlibat aktif dalam proses belajar, seperti berdiskusi, mengerjakan tugas, dan mempresentasikan hasil kerja.
  • Pembelajaran kolaboratif mendorong mahasiswa untuk bekerja sama dalam kelompok, saling belajar, dan berbagi pengetahuan.

Integrasi Teori dan Praktik

Fakultas Psikologi UPI berkomitmen untuk mengintegrasikan teori dan praktik dalam pembelajaran.

  • Integrasi ini dilakukan melalui berbagai cara, seperti kunjungan lapangan, magang, dan penelitian.
  • Kunjungan lapangan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengamati langsung fenomena psikologi di berbagai setting, seperti sekolah, rumah sakit, dan lembaga sosial.
  • Magang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang dipelajari dalam dunia kerja, dan mendapatkan pengalaman praktis dalam bidang psikologi.
  • Penelitian mendorong mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan menemukan solusi untuk berbagai isu psikologi.

Melalui integrasi teori dan praktik, Fakultas Psikologi UPI membekali mahasiswa dengan kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi psikolog yang profesional dan berdedikasi.

Keahlian dan Kompetensi Lulusan

Fakultas Psikologi UPI memiliki komitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan psikologi yang mendalam, tetapi juga dilengkapi dengan keahlian dan kompetensi yang siap diimplementasikan di dunia kerja. Lulusan Fakultas Psikologi UPI dibekali dengan kemampuan yang relevan dengan berbagai bidang profesi, sehingga mereka dapat berkontribusi secara signifikan dalam berbagai sektor.

Keahlian dan Kompetensi Lulusan

Lulusan Fakultas Psikologi UPI memiliki berbagai keahlian dan kompetensi yang siap diterapkan dalam berbagai bidang. Berikut adalah beberapa contohnya:

  • Pemahaman Konsep Psikologi: Lulusan mampu memahami teori dan konsep psikologi yang mendalam, serta menerapkannya dalam konteks yang berbeda.
  • Keterampilan Riset: Mereka dilatih untuk merancang, melakukan, dan menganalisis data penelitian psikologi, sehingga mampu menghasilkan temuan yang valid dan relevan.
  • Keterampilan Komunikasi: Lulusan mampu berkomunikasi secara efektif baik secara lisan maupun tertulis, termasuk dalam menyampaikan hasil penelitian dan memberikan konsultasi.
  • Keterampilan Interpersonal: Mereka memiliki kemampuan untuk membangun dan memelihara hubungan interpersonal yang positif, baik dalam tim kerja maupun dengan klien.
  • Keterampilan Problem-Solving: Lulusan mampu menganalisis masalah, merumuskan solusi, dan mengambil keputusan yang tepat berdasarkan prinsip-prinsip psikologi.
  • Etika Profesi: Lulusan memahami dan menerapkan kode etik profesi psikologi dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil.

Pembekalan Keterampilan Relevan dengan Dunia Kerja

Fakultas Psikologi UPI memiliki berbagai strategi untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja. Berikut adalah beberapa contohnya:

  • Praktikum dan Magang: Mahasiswa diwajibkan mengikuti program praktikum dan magang di berbagai lembaga, seperti rumah sakit, sekolah, dan perusahaan, untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam penerapan ilmu psikologi.
  • Kuliah Tamu dan Workshop: Fakultas secara rutin mengundang praktisi dan profesional di bidang psikologi untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan mahasiswa.
  • Pengembangan Soft Skill: Mahasiswa dibekali dengan pelatihan soft skill seperti komunikasi, presentasi, kerja tim, dan manajemen waktu, yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja.
  • Kerjasama dengan Lembaga Profesional: Fakultas menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga profesional, seperti Himpunan Psikologi Indonesia (HPI) dan Persatuan Psikologi Indonesia (PPI), untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dalam mengikuti kegiatan profesional dan pengembangan karir.

Peran Lulusan Fakultas Psikologi UPI

Lulusan Fakultas Psikologi UPI memiliki peran yang luas dan penting dalam berbagai bidang profesi. Berikut adalah beberapa contohnya:

  • Psikolog Klinis: Memberikan layanan psikologi kepada individu dengan gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, dan gangguan kepribadian.
  • Psikolog Pendidikan: Bekerja di bidang pendidikan, membantu anak-anak dan remaja dalam mengatasi kesulitan belajar, pengembangan bakat, dan masalah perilaku.
  • Psikolog Organisasi: Memberikan layanan psikologi di perusahaan, seperti seleksi karyawan, pengembangan sumber daya manusia, dan peningkatan kinerja.
  • Psikolog Forensik: Bekerja di bidang hukum, memberikan penilaian psikologi terhadap pelaku kejahatan, saksi, dan korban.
  • Peneliti: Melakukan penelitian psikologi untuk mengembangkan teori dan metode baru, serta memecahkan masalah sosial dan perilaku.
  • Konsultan: Memberikan layanan konsultasi psikologi kepada individu, keluarga, organisasi, dan lembaga.
Read more:  Universitas di Soekarno Hatta Bandung: Sejarah, Program Studi, dan Keunggulan

Peran Fakultas Psikologi UPI dalam Masyarakat

Fakultas psikologi upi

Fakultas Psikologi UPI tidak hanya fokus pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang psikologi, tetapi juga memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Melalui berbagai program dan layanan, Fakultas Psikologi UPI berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi berbagai permasalahan sosial dan psikologis yang dihadapi.

Layanan dan Program untuk Masyarakat

Fakultas Psikologi UPI menyediakan beragam layanan dan program untuk masyarakat, baik dalam bentuk konsultasi, pelatihan, maupun kegiatan pengabdian masyarakat. Layanan dan program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan membantu mereka dalam mengatasi berbagai tantangan.

  • Konseling Psikologi: Fakultas Psikologi UPI menyediakan layanan konseling psikologi untuk individu, keluarga, dan kelompok yang mengalami masalah psikologis. Layanan ini diberikan oleh psikolog profesional yang terlatih dan berpengalaman. Contohnya, layanan konseling dapat diberikan kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar, orang tua yang menghadapi masalah parenting, atau individu yang mengalami gangguan mental.
  • Pelatihan dan Workshop: Fakultas Psikologi UPI juga menyelenggarakan berbagai pelatihan dan workshop untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam bidang psikologi. Pelatihan ini dapat meliputi topik-topik seperti parenting, manajemen stress, komunikasi interpersonal, dan pengembangan diri. Contohnya, Fakultas Psikologi UPI pernah menyelenggarakan pelatihan untuk guru tentang cara mengatasi masalah perilaku siswa di sekolah.
  • Pengabdian Masyarakat: Fakultas Psikologi UPI secara aktif terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan masalah sosial dan psikologis yang mereka hadapi. Contohnya, Fakultas Psikologi UPI pernah melakukan program pengabdian masyarakat di daerah terpencil untuk memberikan edukasi tentang kesehatan mental dan membantu warga dalam mengatasi trauma akibat bencana alam.

Contoh Kegiatan Pengabdian Masyarakat

Fakultas Psikologi UPI telah melakukan berbagai kegiatan pengabdian masyarakat yang bermanfaat bagi masyarakat. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan yang telah dilakukan:

  • Program “Psikologi untuk Masyarakat”: Program ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Fakultas Psikologi UPI. Program ini melibatkan mahasiswa dan dosen dalam memberikan layanan psikologi kepada masyarakat di berbagai wilayah. Layanan yang diberikan meliputi konseling, pelatihan, dan penyuluhan tentang berbagai isu psikologis. Program ini telah memberikan manfaat bagi ribuan orang di berbagai daerah.
  • Program “Peduli Anak”: Program ini fokus pada pengembangan dan pemberdayaan anak-anak di daerah kurang mampu. Fakultas Psikologi UPI bekerja sama dengan lembaga sosial untuk menyelenggarakan program ini. Program ini meliputi kegiatan edukasi, pelatihan, dan pendampingan bagi anak-anak. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak dan memberikan mereka kesempatan untuk berkembang secara optimal.
  • Program “Psikologi untuk Bencana”: Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam. Fakultas Psikologi UPI memberikan layanan konseling dan trauma healing kepada korban bencana. Program ini juga memberikan pelatihan kepada relawan untuk membantu korban bencana dalam mengatasi trauma dan membangun kembali kehidupan mereka.

Kontribusi Fakultas Psikologi UPI dalam Mengatasi Isu Sosial dan Psikologis di Masyarakat

Fakultas Psikologi UPI memiliki peran penting dalam mengatasi isu sosial dan psikologis di masyarakat. Melalui penelitian, layanan, dan program yang dilakukan, Fakultas Psikologi UPI memberikan kontribusi dalam:

  • Meningkatkan Kesadaran Masyarakat tentang Kesehatan Mental: Fakultas Psikologi UPI aktif dalam mengkampanyekan pentingnya kesehatan mental dan mengurangi stigma terhadap gangguan mental. Melalui berbagai program dan kegiatan, Fakultas Psikologi UPI berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan mental dan mendorong mereka untuk mencari bantuan profesional jika mengalami masalah psikologis.
  • Membantu Masyarakat dalam Mengatasi Masalah Sosial: Fakultas Psikologi UPI juga berperan dalam membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah sosial, seperti kekerasan dalam rumah tangga, bullying, dan penyalahgunaan narkoba. Fakultas Psikologi UPI memberikan layanan konseling, pelatihan, dan program pencegahan untuk membantu masyarakat dalam mengatasi masalah-masalah tersebut.
  • Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat: Fakultas Psikologi UPI juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Melalui program-program pengembangan diri, Fakultas Psikologi UPI membantu masyarakat dalam meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan mereka untuk menghadapi tantangan hidup.

Alumni Fakultas Psikologi UPI

Fakultas Psikologi UPI telah melahirkan alumni yang sukses di berbagai bidang, baik di dalam maupun luar negeri. Mereka berkontribusi dalam membangun bangsa dan masyarakat, serta mengembangkan ilmu psikologi di Indonesia.

Alumni Fakultas Psikologi UPI yang Berprestasi

Berikut beberapa contoh alumni Fakultas Psikologi UPI yang telah mencapai kesuksesan di berbagai bidang:

  • [Nama Alumni 1], seorang psikolog klinis yang telah mendirikan klinik psikologi sendiri dan membantu banyak orang mengatasi masalah kesehatan mental mereka.
  • [Nama Alumni 2], seorang psikolog industri dan organisasi yang bekerja di perusahaan ternama dan membantu meningkatkan kinerja karyawan.
  • [Nama Alumni 3], seorang dosen di perguruan tinggi dan aktif dalam penelitian dan pengembangan ilmu psikologi.
  • [Nama Alumni 4], seorang psikolog pendidikan yang membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
  • [Nama Alumni 5], seorang psikolog forensik yang bekerja di kepolisian dan membantu dalam proses hukum.
Read more:  Beasiswa S1 di STKIP Al Hikmah Surabaya: Peluang Membangun Karier di Dunia Pendidikan

Kontribusi Alumni Fakultas Psikologi UPI dalam Membangun Bangsa dan Masyarakat

Alumni Fakultas Psikologi UPI telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam membangun bangsa dan masyarakat. Berikut beberapa contohnya:

  • Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan psikologi di berbagai bidang, seperti kesehatan mental, pendidikan, dan pekerjaan.
  • Membangun masyarakat yang lebih adil dan bermartabat dengan membantu mengatasi masalah sosial seperti kekerasan, diskriminasi, dan kemiskinan.
  • Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan membantu mengembangkan potensi individu dan meningkatkan kinerja organisasi.
  • Memperkuat sistem hukum dengan membantu dalam proses penegakan hukum dan rehabilitasi pelaku kejahatan.
  • Menjadi agen perubahan dengan mempromosikan nilai-nilai positif dan membantu masyarakat mengatasi berbagai tantangan.

Peran Alumni Fakultas Psikologi UPI dalam Pengembangan Ilmu Psikologi di Indonesia

Alumni Fakultas Psikologi UPI berperan penting dalam pengembangan ilmu psikologi di Indonesia. Mereka berkontribusi dalam:

  • Penelitian dan pengembangan ilmu psikologi dengan melakukan penelitian dan menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat bagi masyarakat.
  • Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran psikologi di perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainnya.
  • Pelatihan dan pengembangan profesi psikologi dengan memberikan pelatihan kepada calon psikolog dan meningkatkan kompetensi psikolog yang sudah ada.
  • Sosialisasi dan diseminasi ilmu psikologi kepada masyarakat luas, agar masyarakat lebih memahami tentang psikologi dan manfaatnya.
  • Membangun jaringan dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengembangkan ilmu psikologi di Indonesia.

Tips dan Saran untuk Calon Mahasiswa: Fakultas Psikologi Upi

Memilih Fakultas Psikologi UPI sebagai tempat menimba ilmu adalah langkah awal yang menjanjikan untuk menggapai cita-cita di bidang psikologi. Namun, untuk memaksimalkan pengalaman belajar dan meraih kesuksesan, ada beberapa tips dan saran yang perlu kamu perhatikan. Artikel ini akan membahas beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan dalam memilih program studi di Fakultas Psikologi UPI, serta menguraikan informasi mengenai jalur penerimaan mahasiswa baru.

Memahami Program Studi di Fakultas Psikologi UPI

Fakultas Psikologi UPI menawarkan program studi yang beragam, masing-masing dengan fokus dan spesialisasi yang berbeda. Untuk memilih program studi yang tepat, kamu perlu memahami karakteristik dan bidang keahlian yang ditawarkan oleh setiap program studi. Berikut beberapa contohnya:

  • Psikologi Umum: Program studi ini memberikan dasar-dasar pemahaman tentang psikologi secara komprehensif, meliputi berbagai aspek seperti perkembangan, kognitif, sosial, dan kepribadian.
  • Psikologi Pendidikan: Program studi ini berfokus pada aplikasi prinsip-prinsip psikologi dalam bidang pendidikan, seperti pembelajaran, pengembangan kurikulum, dan bimbingan konseling.
  • Psikologi Klinis: Program studi ini mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi profesional di bidang kesehatan mental, seperti psikoterapis, konselor, dan psikolog klinis.
  • Psikologi Industri dan Organisasi: Program studi ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan untuk memahami perilaku manusia dalam konteks organisasi dan dunia kerja, seperti manajemen sumber daya manusia, pengembangan organisasi, dan ergonomi.

Memperhatikan Aspek Penting dalam Memilih Program Studi

Selain memahami program studi yang ditawarkan, ada beberapa aspek penting yang perlu kamu perhatikan dalam memilih program studi di Fakultas Psikologi UPI:

  • Minat dan Bakat: Pastikan program studi yang kamu pilih sesuai dengan minat dan bakatmu. Psikologi adalah bidang yang luas, jadi penting untuk menemukan area yang benar-benar menarik bagimu.
  • Tujuan Karier: Tentukan tujuan karier yang ingin kamu capai setelah lulus. Setiap program studi memiliki jalur karier yang berbeda.
  • Fasilitas dan Sumber Daya: Pastikan program studi yang kamu pilih memiliki fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung pembelajaran dan pengembangan kariermu.
  • Dosen dan Staf Pengajar: Cari informasi mengenai dosen dan staf pengajar di program studi yang kamu minati. Pastikan mereka memiliki kualifikasi dan pengalaman yang mumpuni.
  • Kuliah Tamu dan Seminar: Program studi yang aktif mengadakan kuliah tamu dan seminar dapat memberikan kesempatan untuk belajar dari para ahli di bidang psikologi.

Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru

Fakultas Psikologi UPI menerima mahasiswa baru melalui beberapa jalur, antara lain:

  • Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP): Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa yang memiliki prestasi akademik tinggi untuk diterima di Fakultas Psikologi UPI.
  • Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT): Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengikuti tes tertulis yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
  • Seleksi Mandiri UPI: Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengikuti tes seleksi yang diselenggarakan oleh UPI.

Informasi mengenai persyaratan, jadwal, dan tata cara pendaftaran untuk setiap jalur penerimaan dapat diakses melalui website resmi Fakultas Psikologi UPI.

Penutupan

Fakultas Psikologi UPI tidak hanya fokus pada pengembangan akademis, tetapi juga mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat. Melalui program-program yang dirancang untuk membantu memecahkan masalah sosial dan psikologis di masyarakat, Fakultas Psikologi UPI berkomitmen untuk berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan sejahtera.

Also Read

Bagikan:

Newcomerscuerna

Newcomerscuerna.org adalah website yang dirancang sebagai Rumah Pendidikan yang berfokus memberikan informasi seputar Dunia Pendidikan. Newcomerscuerna.org berkomitmen untuk menjadi sahabat setia dalam perjalanan pendidikan Anda, membuka pintu menuju dunia pengetahuan tanpa batas serta menjadi bagian dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.