Bahasa inggris pasif maksudnya – Pernahkah Anda mendengar kalimat seperti “The book was written by John” atau “The car is being repaired”? Kalimat-kalimat tersebut merupakan contoh dari bahasa Inggris pasif, sebuah konsep gramatikal yang mungkin terdengar asing bagi sebagian orang. Bahasa Inggris pasif memiliki peran penting dalam bahasa Inggris, terutama dalam konteks formal, dan memahami konsep ini akan membantu Anda menguasai bahasa Inggris dengan lebih baik.
Dalam bahasa Inggris pasif, objek dari kalimat aktif menjadi subjek, dan subjek kalimat aktif menjadi objek. Sebagai contoh, dalam kalimat “John wrote the book”, “John” adalah subjek dan “the book” adalah objek. Dalam kalimat pasif “The book was written by John”, “the book” menjadi subjek dan “John” menjadi objek. Bahasa Inggris pasif memiliki struktur dan fungsi yang unik, dan dalam artikel ini, kita akan membahas konsep bahasa Inggris pasif secara mendalam, mulai dari pengertian hingga contoh-contoh penggunaannya dalam berbagai situasi.
Cara Mengubah Kalimat Aktif Menjadi Pasif
Kalimat aktif dan pasif adalah dua bentuk kalimat yang menunjukkan bagaimana subjek dan objek dalam kalimat berinteraksi. Dalam kalimat aktif, subjek melakukan aksi, sedangkan dalam kalimat pasif, subjek menerima aksi. Mengubah kalimat aktif menjadi pasif dapat berguna dalam beberapa situasi, seperti ketika ingin menekankan objek atau ketika subjek tidak diketahui atau tidak relevan.
Langkah-Langkah Mengubah Kalimat Aktif Menjadi Pasif
Berikut adalah langkah-langkah sistematis untuk mengubah kalimat aktif menjadi pasif:
- Identifikasi subjek dan objek dalam kalimat aktif.
- Ubah subjek menjadi objek dan objek menjadi subjek.
- Gunakan bentuk lampau participle dari kata kerja utama.
- Tambahkan “oleh” sebelum objek (yang sekarang menjadi subjek) jika diperlukan.
Contoh Perubahan Kalimat Aktif Menjadi Pasif, Bahasa inggris pasif maksudnya
Mari kita lihat contoh perubahan kalimat aktif menjadi pasif:
Kalimat Aktif: “Anjing itu menggigit anak laki-laki itu.”
Untuk mengubah kalimat ini menjadi pasif, kita ikuti langkah-langkah di atas:
- Subjek: Anjing
- Objek: Anak laki-laki
Sekarang, kita ubah subjek menjadi objek dan objek menjadi subjek:
- Subjek: Anak laki-laki
- Objek: Anjing
Kemudian, kita gunakan bentuk lampau participle dari kata kerja utama “menggigit” yaitu “digigit”.
Terakhir, kita tambahkan “oleh” sebelum objek (yang sekarang menjadi subjek):
Kalimat Pasif: “Anak laki-laki itu digigit oleh anjing.”
Perubahan Bentuk Kata Kerja dan Posisi Subjek dan Objek
Tabel berikut menunjukkan perubahan bentuk kata kerja dan posisi subjek dan objek dalam proses perubahan kalimat aktif menjadi pasif:
Kalimat Aktif | Kalimat Pasif |
---|---|
Subjek + Kata Kerja + Objek | Objek + Kata Kerja (Lampu Participle) + Oleh + Subjek |
Contoh Kalimat Bahasa Inggris Pasif dalam Berbagai Situasi
Kalimat pasif dalam bahasa Inggris (passive voice) terbentuk dengan menggunakan kata kerja bantu “to be” dan past participle dari kata kerja utama. Penggunaan kalimat pasif dapat membuat fokus kalimat bergeser dari pelaku ke objek. Berikut adalah contoh kalimat pasif dalam berbagai situasi:
Contoh Kalimat Bahasa Inggris Pasif dalam Situasi Formal
Kalimat pasif sering digunakan dalam situasi formal untuk memberikan kesan objektif dan profesional. Berikut beberapa contohnya:
- The report was written by the committee. (Laporan itu ditulis oleh komite.)
- The decision was made after careful consideration. (Keputusan itu dibuat setelah pertimbangan yang matang.)
- The project will be completed by the end of the month. (Proyek ini akan selesai pada akhir bulan.)
Contoh Kalimat Bahasa Inggris Pasif dalam Situasi Informal
Kalimat pasif juga dapat digunakan dalam situasi informal, meskipun tidak seformal dalam situasi formal. Berikut beberapa contohnya:
- The car was stolen last night. (Mobil itu dicuri semalam.)
- The dinner was cooked by my mom. (Makan malam itu dimasak oleh ibuku.)
- The game was won by the home team. (Pertandingan itu dimenangkan oleh tim tuan rumah.)
Contoh Kalimat Bahasa Inggris Pasif dalam Situasi Akademik dan Profesional
Kalimat pasif sangat umum digunakan dalam situasi akademik dan profesional, terutama dalam penulisan ilmiah, laporan, dan presentasi. Berikut beberapa contohnya:
- The experiment was conducted in a controlled environment. (Eksperimen itu dilakukan di lingkungan yang terkontrol.)
- The data was analyzed using statistical software. (Data itu dianalisis menggunakan perangkat lunak statistik.)
- The findings were presented at the conference. (Temuan itu dipresentasikan di konferensi.)
Ilustrasi Penggunaan Bahasa Inggris Pasif: Bahasa Inggris Pasif Maksudnya
Memahami perbedaan antara kalimat aktif dan pasif dalam bahasa Inggris sangat penting untuk menyampaikan pesan yang jelas dan efektif. Mari kita telusuri ilustrasi berikut untuk melihat bagaimana kedua bentuk kalimat ini digunakan dalam situasi nyata.
Ilustrasi Penggunaan Bahasa Inggris Aktif dan Pasif
Bayangkan sebuah situasi di mana seorang karyawan, sebut saja John, sedang membersihkan kantor. John sedang membersihkan meja, menyapu lantai, dan membuang sampah. Berikut adalah dua cara untuk mendeskripsikan situasi ini:
- Kalimat Aktif: “John cleaned the office.” (John membersihkan kantor.)
- Kalimat Pasif: “The office was cleaned by John.” (Kantor dibersihkan oleh John.)
Dalam kalimat aktif, subjek (John) melakukan aksi (membersihkan). Dalam kalimat pasif, objek (kantor) menjadi subjek, dan aksi (membersihkan) dilakukan oleh agen (John), yang ditunjukkan oleh preposisi “by”.
Konteks Penggunaan Bahasa Inggris Pasif
Meskipun kalimat aktif umumnya lebih langsung dan ringkas, kalimat pasif memiliki beberapa kegunaan penting:
- Fokus pada Objek: Ketika kita ingin menekankan objek yang menerima aksi, kita menggunakan kalimat pasif. Misalnya, “The car was stolen” (Mobil itu dicuri) lebih menekankan pada mobil yang dicuri daripada pencurinya.
- Tidak Diketahui Agen: Ketika agennya tidak diketahui atau tidak penting, kalimat pasif lebih tepat. Misalnya, “The window was broken” (Jendela itu pecah) tidak menyebutkan siapa yang memecahkan jendela.
- Formalitas: Kalimat pasif sering digunakan dalam bahasa formal, seperti laporan ilmiah atau berita, untuk memberikan kesan objektif dan impersonal. Misalnya, “The experiment was conducted by the researchers” (Eksperimen itu dilakukan oleh para peneliti) lebih formal daripada “The researchers conducted the experiment”.
Kesimpulan
Memahami bahasa Inggris pasif tidak hanya membantu Anda memahami struktur gramatikalnya, tetapi juga menambah kemampuan Anda dalam menggunakan bahasa Inggris dengan lebih tepat dan efektif. Dengan mengetahui kapan dan bagaimana menggunakan bahasa Inggris pasif, Anda dapat menghasilkan kalimat yang lebih jelas, formal, dan menarik. Bahasa Inggris pasif merupakan bagian penting dari bahasa Inggris, dan mempelajarinya akan membantu Anda menguasai bahasa Inggris dengan lebih baik.