Berinvestasi dalam obligasi? Mengenal cara menghitung bunga berjalan obligasi adalah kunci untuk mengoptimalkan keuntungan Anda. Bunga berjalan, yang juga dikenal sebagai bunga akrual, merupakan bunga yang dihitung sejak tanggal terakhir pembayaran kupon hingga tanggal pembelian obligasi.
Mengerti konsep ini akan membantu Anda memahami bagaimana nilai obligasi berubah seiring waktu, sehingga Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Pengertian Bunga Berjalan Obligasi: Cara Menghitung Bunga Berjalan Obligasi
Bunga berjalan obligasi adalah bunga yang telah dihitung sejak tanggal emisi obligasi hingga tanggal tertentu sebelum jatuh tempo. Bunga ini mencerminkan nilai bunga yang sudah “terkumpul” selama periode tersebut, dan akan dibayarkan kepada pemegang obligasi saat mereka menjual obligasi tersebut sebelum jatuh tempo. Jadi, ketika kamu membeli obligasi yang telah diterbitkan, kamu tidak hanya membeli obligasi itu sendiri, tetapi juga bunga berjalan yang telah terkumpul hingga saat kamu membelinya.
Contoh Bunga Berjalan Obligasi
Bayangkan kamu membeli obligasi dengan nilai nominal Rp100.000.000 dengan kupon 5% per tahun. Obligasi ini diterbitkan pada tanggal 1 Januari 2023 dan jatuh tempo pada tanggal 1 Januari 2028. Jika kamu membeli obligasi ini pada tanggal 1 Juli 2023, maka bunga berjalan yang telah terkumpul adalah bunga selama enam bulan pertama (Januari – Juni 2023).
Bunga berjalan yang dihitung adalah: (Rp100.000.000 x 5% x 6/12) = Rp2.500.000.
Artinya, ketika kamu membeli obligasi tersebut pada tanggal 1 Juli 2023, kamu harus membayar Rp100.000.000 ditambah Rp2.500.000 sebagai bunga berjalan. Pada saat kamu menjual obligasi ini, kamu akan menerima nilai nominal obligasi ditambah bunga berjalan yang telah terkumpul sejak tanggal kamu membeli obligasi tersebut.
Perbedaan Bunga Berjalan dan Bunga Kupon, Cara menghitung bunga berjalan obligasi
Bunga berjalan dan bunga kupon adalah dua konsep berbeda dalam investasi obligasi. Berikut tabel perbandingannya:
| Aspek | Bunga Berjalan | Bunga Kupon |
|---|---|---|
| Pengertian | Bunga yang telah terkumpul sejak tanggal emisi obligasi hingga tanggal tertentu sebelum jatuh tempo. | Bunga yang dibayarkan secara berkala (biasanya setiap tahun atau setengah tahun) kepada pemegang obligasi hingga jatuh tempo. |
| Pembayaran | Dibayarkan kepada pemegang obligasi saat mereka menjual obligasi sebelum jatuh tempo. | Dibayarkan secara berkala (sesuai dengan jadwal kupon) kepada pemegang obligasi. |
| Perhitungan | Dihitung berdasarkan nilai nominal obligasi, tingkat kupon, dan jangka waktu sejak emisi obligasi. | Dihitung berdasarkan nilai nominal obligasi dan tingkat kupon. |
Ulasan Penutup
Dengan memahami cara menghitung bunga berjalan obligasi, Anda dapat lebih bijak dalam berinvestasi. Anda dapat memaksimalkan keuntungan dan menghindari potensi kerugian. Ingatlah bahwa faktor-faktor seperti suku bunga, nilai nominal obligasi, dan jangka waktu obligasi akan memengaruhi hasil perhitungan bunga berjalan. Selamat berinvestasi!
