Cara menghitung harga pokok pesanan – Menghitung harga pokok pesanan (HPP) merupakan hal yang penting bagi setiap bisnis, terutama untuk menentukan harga jual produk yang kompetitif dan menguntungkan. Dengan memahami cara menghitung HPP, Anda dapat mengontrol biaya produksi, memaksimalkan keuntungan, dan membuat keputusan bisnis yang lebih tepat.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci tentang cara menghitung HPP, mulai dari memahami elemen-elemen yang membentuk HPP, menghitung biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik, hingga menerapkan HPP dalam pengambilan keputusan bisnis.
Menghitung Biaya Bahan Baku: Cara Menghitung Harga Pokok Pesanan
Setelah menentukan jenis dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan, langkah selanjutnya adalah menghitung biaya bahan baku. Biaya bahan baku adalah total biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Menghitung biaya bahan baku sangat penting karena merupakan salah satu komponen utama dalam menentukan harga pokok pesanan.
Cara Menghitung Biaya Bahan Baku, Cara menghitung harga pokok pesanan
Untuk menghitung biaya bahan baku, Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor, yaitu:
- Harga bahan baku per unit
- Jumlah bahan baku yang dibutuhkan
- Biaya transportasi
- Biaya penyimpanan
- Biaya lainnya (misalnya, biaya pengemasan, biaya asuransi)
Rumus dasar untuk menghitung biaya bahan baku adalah:
Biaya Bahan Baku = (Harga Bahan Baku per Unit x Jumlah Bahan Baku) + Biaya Transportasi + Biaya Penyimpanan + Biaya Lainnya
Contoh Perhitungan Biaya Bahan Baku
Misalnya, Anda ingin membuat 100 potong kue. Setiap kue membutuhkan 200 gram tepung terigu. Harga tepung terigu per kilogram adalah Rp10.000. Biaya transportasi untuk mendapatkan tepung terigu adalah Rp50.000. Biaya penyimpanan tepung terigu adalah Rp10.000.
Maka, perhitungan biaya bahan baku untuk tepung terigu adalah:
Biaya Bahan Baku Tepung = (Rp10.000/kg x 200 gram/kue x 100 kue) + Rp50.000 + Rp10.000 = Rp2.110.000
Tabel Perhitungan Biaya Bahan Baku
Bahan Baku | Satuan | Jumlah | Harga per Satuan | Biaya Bahan Baku |
---|---|---|---|---|
Tepung Terigu | kg | 20 | Rp10.000 | Rp200.000 |
Gula Pasir | kg | 10 | Rp12.000 | Rp120.000 |
Telur Ayam | butir | 200 | Rp2.000 | Rp400.000 |
Mentega | kg | 5 | Rp50.000 | Rp250.000 |
Susu Bubuk | kg | 2 | Rp40.000 | Rp80.000 |
Tabel di atas menunjukkan perhitungan biaya bahan baku untuk berbagai macam bahan baku dengan unit dan satuan yang berbeda. Anda dapat menggunakan tabel ini sebagai contoh untuk menghitung biaya bahan baku untuk pesanan Anda.
Akhir Kata
Dengan memahami cara menghitung HPP, Anda dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat, menentukan harga jual yang kompetitif, dan meningkatkan profitabilitas bisnis Anda. Ingatlah bahwa HPP hanyalah salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan bisnis. Anda juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti persaingan, permintaan pasar, dan strategi pemasaran.