Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana (UNRAM) berdiri kokoh sebagai pusat pengembangan ilmu peternakan di Lombok. Sejak awal berdiri, Fakultas Peternakan UNRAM telah melahirkan generasi-generasi ahli peternakan yang berkontribusi besar dalam memajukan industri peternakan di Indonesia. Dengan program studi yang komprehensif dan fasilitas laboratorium yang lengkap, Fakultas Peternakan UNRAM menyiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan di bidang peternakan.
Dari sejarahnya yang panjang, Fakultas Peternakan UNRAM terus berkembang dan beradaptasi dengan kemajuan zaman. Kurikulum yang diterapkan menekankan pada pengembangan keterampilan praktis dan riset yang inovatif, sehingga lulusan Fakultas Peternakan UNRAM siap menghadapi tantangan dunia kerja yang dinamis.
Prospek Kerja Lulusan: Fakultas Peternakan Unram
Menjadi seorang peternak, tak melulu soal mengurus hewan ternak. Lulusan Fakultas Peternakan UNRAM memiliki peluang kerja yang luas, bahkan melampaui bayangan kebanyakan orang. Bukan hanya di industri peternakan tradisional, mereka juga bisa berkiprah di berbagai bidang yang menjanjikan.
Industri Peternakan
Tentu saja, industri peternakan merupakan lahan pekerjaan yang paling umum bagi lulusan Fakultas Peternakan. Di sini, mereka bisa berkontribusi dalam berbagai peran, mulai dari pengelolaan ternak, produksi pakan, hingga pengolahan hasil ternak.
- Peternak mandiri: Lulusan Fakultas Peternakan bisa memulai usaha peternakan sendiri, mengelola ternak, dan memasarkan produknya secara mandiri.
- Manajer peternakan: Di perusahaan peternakan besar, lulusan bisa bekerja sebagai manajer yang bertanggung jawab atas operasional peternakan, mulai dari pengadaan ternak hingga penjualan hasil ternak.
- Teknisi peternakan: Lulusan dengan keahlian khusus bisa menjadi teknisi peternakan yang membantu dalam pemeliharaan ternak, pengolahan pakan, dan pengendalian penyakit.
Penelitian, Fakultas peternakan unram
Bagi yang memiliki ketertarikan dalam pengembangan teknologi dan inovasi di bidang peternakan, dunia penelitian bisa menjadi pilihan yang menarik. Lulusan Fakultas Peternakan bisa bekerja di lembaga penelitian, universitas, atau perusahaan yang fokus pada pengembangan teknologi peternakan.
- Peneliti: Lulusan bisa menjadi peneliti di lembaga penelitian pemerintah atau swasta, seperti Balai Penelitian Ternak (Balitnak) atau perusahaan bioteknologi yang fokus pada pengembangan teknologi peternakan.
- Asisten peneliti: Lulusan bisa bekerja sebagai asisten peneliti di lembaga penelitian, membantu peneliti senior dalam melakukan penelitian dan pengumpulan data.
Pendidikan
Menjadi pengajar di bidang peternakan adalah pilihan yang tepat bagi lulusan yang ingin berbagi ilmu dan pengalaman. Lulusan bisa bekerja sebagai dosen di perguruan tinggi, guru di sekolah menengah kejuruan (SMK), atau instruktur di lembaga pelatihan peternakan.
- Dosen: Lulusan bisa menjadi dosen di perguruan tinggi, mengajar mata kuliah terkait peternakan, dan melakukan penelitian di bidang peternakan.
- Guru SMK: Lulusan bisa menjadi guru di SMK, mengajar mata pelajaran terkait peternakan, dan membimbing siswa dalam praktik peternakan.
Bidang Lainnya
Selain tiga bidang utama tersebut, lulusan Fakultas Peternakan juga bisa berkiprah di bidang lain yang berkaitan dengan peternakan, seperti:
- Konsultan peternakan: Lulusan bisa menjadi konsultan peternakan yang membantu peternak dalam memecahkan masalah dan meningkatkan produktivitas peternakan.
- Pemasar produk peternakan: Lulusan bisa bekerja di perusahaan yang memproduksi dan memasarkan produk peternakan, seperti susu, daging, telur, dan produk olahan lainnya.
- Pegawai pemerintahan: Lulusan bisa bekerja di instansi pemerintahan yang terkait dengan peternakan, seperti Kementerian Pertanian, Dinas Peternakan, dan Badan Karantina Hewan.
Terakhir
Fakultas Peternakan UNRAM tidak hanya mencetak ahli peternakan yang handal, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian terhadap hewan ternak. Melalui kegiatan mahasiswa yang beragam, Fakultas Peternakan UNRAM mendorong mahasiswa untuk berkontribusi dalam membangun masa depan peternakan Indonesia yang lebih baik.
