Pipih artinya dalam kamus bahasa indonesia – Pernahkah Anda mendengar kata “pipih” dan penasaran dengan maknanya? Kata ini mungkin terdengar sederhana, namun menyimpan makna yang kaya dan beragam dalam bahasa Indonesia. “Pipih” merujuk pada sesuatu yang memiliki bentuk datar atau tipis, dengan salah satu dimensinya jauh lebih kecil dibandingkan dengan dua dimensi lainnya.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “pipih” didefinisikan sebagai “datar dan tipis” atau “tidak bulat”. Kata ini dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai objek, mulai dari daun yang tipis hingga wajah yang datar.
Pengertian “Pipih” dalam Kamus Bahasa Indonesia
Kata “pipih” dalam bahasa Indonesia memiliki makna yang cukup luas dan sering digunakan dalam berbagai konteks. Kata ini menggambarkan bentuk suatu benda yang tipis dan datar, berbeda dengan benda yang memiliki bentuk bulat, tebal, atau tinggi.
Makna Kata “Pipih”, Pipih artinya dalam kamus bahasa indonesia
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata “pipih” didefinisikan sebagai:
- Tipis dan datar (tentang bentuk benda).
- Tidak tebal.
Kata “pipih” juga dapat digunakan secara kiasan untuk menggambarkan sesuatu yang tidak berkembang atau tidak memiliki dimensi yang signifikan.
Contoh Kalimat
Berikut beberapa contoh kalimat yang menggunakan kata “pipih” untuk menunjukkan maknanya:
- Buku itu berbentuk pipih dan mudah dimasukkan ke dalam tas.
- Bentuk wajahnya pipih dan lebar.
- Kue ini pipih dan renyah.
- Penghasilannya pipih, tidak mengalami peningkatan yang signifikan.
Sinonim dan Antonim
Kata “pipih” memiliki beberapa sinonim, yaitu:
- Tipis
- Datar
- Lepar
- Geper
Sedangkan antonim dari kata “pipih” adalah:
- Tebal
- Gemuk
- Bundar
- Tinggi
Penggunaan Kata “Pipih” dalam Berbagai Konteks: Pipih Artinya Dalam Kamus Bahasa Indonesia
Kata “pipih” dalam bahasa Indonesia memiliki makna yang luas dan dapat digunakan dalam berbagai konteks. Kata ini merujuk pada suatu keadaan atau bentuk yang tipis, datar, dan tidak memiliki volume yang besar. Penggunaan kata “pipih” dapat ditemukan dalam berbagai bidang, mulai dari deskripsi benda hingga penggambaran keadaan.
Penggunaan Kata “Pipih” dalam Konteks Benda
Dalam konteks benda, kata “pipih” digunakan untuk menggambarkan bentuk benda yang tipis dan datar. Misalnya, kita dapat menyebut “daun pipih” untuk menggambarkan bentuk daun yang tipis dan lebar. Contoh lain adalah “kotak pipih” yang menggambarkan kotak dengan tinggi yang relatif rendah.
- Daun pipih, seperti daun pisang atau daun talas.
- Kotak pipih, seperti kotak sepatu atau kotak penyimpanan.
- Batu pipih, seperti batu yang digunakan untuk membuat jalan.
- Kertas pipih, seperti kertas yang digunakan untuk menulis.
Penggunaan Kata “Pipih” dalam Konteks Bentuk
Selain benda, kata “pipih” juga dapat digunakan untuk menggambarkan bentuk tubuh atau bagian tubuh. Misalnya, “wajah pipih” merujuk pada wajah yang tidak memiliki tonjolan yang menonjol. Kata “pipih” dalam konteks ini menunjukkan bahwa bentuk tubuh atau bagian tubuh tersebut memiliki dimensi yang relatif tipis dan datar.
- Wajah pipih, seperti wajah yang tidak memiliki hidung yang mancung.
- Kepala pipih, seperti kepala yang tidak memiliki tonjolan di bagian belakang.
- Tubuh pipih, seperti tubuh ikan yang tipis dan lebar.
Penggunaan Kata “Pipih” dalam Konteks Keadaan
Kata “pipih” juga dapat digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan atau kondisi. Misalnya, “suara pipih” merujuk pada suara yang terdengar tipis dan datar. Kata “pipih” dalam konteks ini menunjukkan bahwa keadaan atau kondisi tersebut memiliki intensitas yang rendah dan tidak memiliki variasi yang menonjol.
- Suara pipih, seperti suara yang dihasilkan dari alat musik yang rusak.
- Warna pipih, seperti warna yang tidak memiliki saturasi yang tinggi.
- Rasa pipih, seperti rasa yang tidak memiliki rasa yang kuat.
Perbedaan Arti “Pipih” dengan Kata Lain
Dalam bahasa Indonesia, kata “pipih” sering kali digunakan untuk menggambarkan bentuk benda yang memiliki dimensi lebar dan panjang yang lebih dominan dibandingkan dengan tingginya. Namun, kata “pipih” bukanlah satu-satunya kata yang menggambarkan bentuk seperti itu. Kata-kata lain seperti “datar” dan “tipis” juga memiliki makna yang serupa, namun dengan nuansa yang berbeda. Untuk memahami perbedaannya, mari kita bahas lebih lanjut.
Perbedaan “Pipih” dan “Datar”
Kata “pipih” dan “datar” sering kali digunakan secara bergantian, namun terdapat perbedaan makna yang halus di antara keduanya. “Pipih” umumnya menggambarkan permukaan yang sedikit melengkung atau tidak rata sempurna, sedangkan “datar” merujuk pada permukaan yang benar-benar rata dan tanpa lengkungan.
Sebagai contoh, kita dapat mengatakan “daun pisang itu pipih” karena daun pisang memiliki permukaan yang sedikit melengkung. Sebaliknya, kita dapat mengatakan “meja itu datar” karena permukaan meja dirancang untuk benar-benar rata.
Perbedaan “Pipih” dan “Tipis”
“Pipih” dan “tipis” juga memiliki makna yang berbeda. “Pipih” menggambarkan bentuk benda yang memiliki dimensi lebar dan panjang yang lebih dominan dibandingkan dengan tingginya, sedangkan “tipis” menggambarkan benda yang memiliki dimensi tebal yang sangat kecil.
Misalnya, kita dapat mengatakan “kotak itu pipih” karena kotak memiliki dimensi lebar dan panjang yang lebih besar dibandingkan dengan tingginya. Sebaliknya, kita dapat mengatakan “kertas itu tipis” karena kertas memiliki dimensi tebal yang sangat kecil.
Perbandingan “Pipih”, “Datar”, dan “Tipis”
Definisi | Contoh Kalimat | Gambar Ilustrasi |
---|---|---|
Bentuk benda yang memiliki dimensi lebar dan panjang yang lebih dominan dibandingkan dengan tingginya, dengan permukaan yang sedikit melengkung atau tidak rata sempurna. | “Batu itu pipih, sehingga mudah dipegang.” | Bayangkan sebuah batu dengan bentuk yang sedikit melengkung, dengan dimensi lebar dan panjang yang lebih besar dibandingkan dengan tingginya. |
Permukaan yang benar-benar rata dan tanpa lengkungan. | “Meja itu datar, sehingga mudah untuk meletakkan buku di atasnya.” | Bayangkan sebuah meja dengan permukaan yang benar-benar rata dan tanpa lengkungan. |
Bentuk benda yang memiliki dimensi tebal yang sangat kecil. | “Kertas itu tipis, sehingga mudah robek.” | Bayangkan sebuah lembar kertas dengan dimensi tebal yang sangat kecil. |
Kata “Pipih” dalam Bahasa Daerah
Kata “pipih” dalam bahasa Indonesia merujuk pada bentuk suatu benda yang datar dan tipis. Namun, di berbagai daerah di Indonesia, kata “pipih” memiliki arti dan pengucapan yang berbeda. Di sini, kita akan menjelajahi bagaimana kata “pipih” diartikan dalam bahasa daerah tertentu, serta memberikan contoh kalimat yang menggunakan kata “pipih” dalam bahasa daerah tersebut.
Arti dan Contoh Kalimat Kata “Pipih” dalam Bahasa Daerah
Berikut adalah tabel yang menunjukkan kata “pipih” dalam berbagai bahasa daerah dengan kolom “Bahasa Daerah”, “Arti”, dan “Contoh Kalimat”.
Bahasa Daerah | Arti | Contoh Kalimat |
---|---|---|
Sunda | Tipis, datar | “Ikan pipih teh sok dijieun pepes” (Ikan pipih biasanya dibuat pepes) |
Jawa | Tipis, datar | “Lembar kertas iki pipih banget” (Lembar kertas ini tipis sekali) |
Bali | Tipis, datar | “Batu pipih iki dianggo nguleg” (Batu pipih ini digunakan untuk menguleg) |
Batak | Tipis, datar | “Hita marsiakhon batu pipih di tonggo” (Kita mencari batu pipih di sungai) |
Minangkabau | Tipis, datar | “Piring pipih tu di pakai makan nasi” (Piring pipih itu digunakan untuk makan nasi) |
Makassar | Tipis, datar | “Buku pipih ini berisi cerita dongeng” (Buku pipih ini berisi cerita dongeng) |
Bugis | Tipis, datar | “Lembar kertas pipih ini digunakan untuk menulis” (Lembar kertas pipih ini digunakan untuk menulis) |
Penutup
Memahami makna “pipih” tidak hanya membantu kita dalam memahami bahasa Indonesia dengan lebih baik, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana kata-kata dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai aspek kehidupan. Kata “pipih” mungkin terlihat sederhana, namun di baliknya tersembunyi makna yang kaya dan kompleks yang layak untuk dipelajari.