Contoh Penutupan Artikel: Meningkatkan Efektivitas Tulisan

No comments
Contoh penutupan artikel

Contoh penutupan artikel – Pernahkah Anda membaca sebuah artikel yang menarik, informatif, namun berakhir dengan tiba-tiba, tanpa kesan yang kuat? Penutupan artikel, seringkali terlupakan, memegang peranan penting dalam meninggalkan kesan yang mendalam bagi pembaca. Penutupan yang efektif tidak hanya merangkum isi artikel, tetapi juga memicu refleksi, menginspirasi tindakan, atau bahkan meninggalkan rasa penasaran yang mendorong pembaca untuk mencari tahu lebih lanjut.

Bayangkan, sebuah artikel yang membahas isu lingkungan berakhir dengan kalimat “Semoga informasi ini bermanfaat”. Bandingkan dengan penutupan yang menyerukan aksi nyata: “Mari kita bersama-sama mengambil langkah kecil untuk menyelamatkan bumi, mulai dari hal sederhana seperti mengurangi penggunaan plastik”. Penutupan yang kedua jauh lebih kuat dan memotivasi pembaca untuk melakukan perubahan.

Contoh Penutupan Artikel yang Efektif

Contoh penutupan artikel

Penutupan artikel merupakan bagian penting yang tidak boleh diabaikan. Penutupan yang efektif akan meninggalkan kesan mendalam pada pembaca dan membuat mereka mengingat poin-poin penting yang telah dibahas. Berikut adalah beberapa contoh penutupan artikel yang efektif untuk berbagai jenis tulisan:

Contoh Penutupan Artikel Berita

Penutupan artikel berita biasanya berisi ringkasan singkat dari informasi penting yang telah dibahas. Penutupan ini juga dapat menyertakan informasi tambahan yang relevan, seperti reaksi dari pihak terkait atau informasi terbaru.

Contoh penutupan artikel bisa beragam, dari ajakan bertindak hingga refleksi mendalam. Misalnya, dalam contoh artikel tentang pengangguran , penutupnya bisa berupa solusi konkret yang ditawarkan, seperti pelatihan vokasi atau program kewirausahaan. Yang penting, penutup harus memberikan kesan yang kuat dan bermakna bagi pembaca.

“Demikianlah laporan mengenai insiden kebakaran yang terjadi di Pasar Tradisional X. Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kebakaran. Sementara itu, warga sekitar berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali.”

Contoh penutupan ini efektif karena memberikan ringkasan singkat dari informasi penting dan juga menyertakan informasi tambahan yang relevan. Hal ini membantu pembaca untuk memahami keseluruhan isi berita dan memberikan perspektif yang lebih luas.

Contoh Penutupan Artikel Opini

Penutupan artikel opini biasanya berisi ajakan untuk pembaca agar berpikir kritis tentang isu yang dibahas. Penutupan ini juga dapat berisi solusi atau rekomendasi yang ditawarkan penulis.

“Pada akhirnya, keputusan untuk memilih jalan hidup yang kita inginkan ada di tangan kita sendiri. Mari kita berani untuk berpikir kritis dan memilih jalan yang terbaik bagi diri kita sendiri dan masyarakat.”

Contoh penutupan ini efektif karena mendorong pembaca untuk berpikir kritis dan mengambil tindakan. Penutupan ini juga memberikan rasa optimisme dan harapan untuk masa depan.

Contoh Penutupan Artikel Ilmiah

Penutupan artikel ilmiah biasanya berisi ringkasan singkat dari hasil penelitian dan implikasinya. Penutupan ini juga dapat berisi rekomendasi untuk penelitian lebih lanjut.

“Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik dapat meningkatkan hasil panen dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkaji efektivitas berbagai jenis pupuk organik pada berbagai jenis tanaman.”

Contoh penutupan ini efektif karena memberikan ringkasan singkat dari hasil penelitian dan implikasinya. Penutupan ini juga menunjukkan arah untuk penelitian lebih lanjut.

Read more:  Contoh Lomba Artikel: Panduan Lengkap Menuju Kemenangan

Contoh Penutupan Artikel Fiksi

Penutupan artikel fiksi biasanya berisi pesan moral atau refleksi yang ingin disampaikan penulis. Penutupan ini juga dapat berisi pertanyaan yang mengundang pembaca untuk berpikir lebih dalam tentang cerita yang telah dibaca.

“Dalam perjalanan hidup, kita akan selalu menemukan rintangan dan tantangan. Namun, dengan tekad yang kuat dan semangat yang pantang menyerah, kita dapat mengatasi segala rintangan dan mencapai tujuan yang kita inginkan. Apakah kamu berani untuk bermimpi dan berjuang untuk mewujudkannya?”

Contoh penutupan ini efektif karena memberikan pesan moral yang inspiratif dan mengundang pembaca untuk berpikir lebih dalam tentang cerita yang telah dibaca. Penutupan ini juga meninggalkan kesan yang mendalam dan membekas di benak pembaca.

Menghindari Kesalahan Umum dalam Penutupan Artikel

Penutupan artikel adalah bagian penting yang tak boleh diabaikan. Kesan pertama dan terakhir pembaca terhadap artikel kamu terletak di sini. Penutupan yang efektif akan meninggalkan kesan mendalam dan membuat pembaca merasa puas dengan informasi yang telah mereka terima. Sayangnya, banyak penulis yang kurang memperhatikan penutupan artikel, sehingga efektivitasnya berkurang.

Artikel yang berakhir dengan penutupan yang kurang tepat dapat meninggalkan pembaca dengan rasa kurang puas, bahkan terkesan terburu-buru. Oleh karena itu, penting untuk memahami kesalahan umum yang sering terjadi dalam penutupan artikel dan bagaimana cara menghindarinya.

Menutup dengan Kesimpulan yang Terlalu Umum

Salah satu kesalahan umum adalah menutup dengan kesimpulan yang terlalu umum dan tidak spesifik. Contohnya, jika artikel membahas tentang manfaat olahraga, penutupan yang kurang tepat adalah “Olahraga sangat penting bagi kesehatan.” Kesimpulan seperti ini terlalu umum dan tidak memberikan nilai tambah bagi pembaca.

Sebagai gantinya, fokuslah pada poin-poin penting yang telah dibahas dalam artikel dan berikan kesimpulan yang spesifik. Misalnya, “Melakukan olahraga secara teratur dapat meningkatkan kebugaran, mengurangi risiko penyakit kronis, dan meningkatkan kualitas hidup.” Kesimpulan ini lebih spesifik dan memberikan informasi yang lebih berharga bagi pembaca.

Tidak Menyertakan Ajakan Bertindak

Penutupan artikel yang baik tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga mendorong pembaca untuk mengambil tindakan. Ajakan bertindak dapat berupa apa pun, mulai dari mengajak pembaca untuk membaca artikel lain, mencoba sesuatu yang baru, atau memberikan komentar di bagian bawah artikel.

Contoh ajakan bertindak yang efektif adalah “Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang manfaat olahraga, silakan kunjungi website kami.” Ajakan bertindak ini memberikan nilai tambah bagi pembaca dan membantu mereka untuk terus terlibat dengan konten Anda.

Mengulang Informasi yang Sudah Dibahas

Hindari mengulang informasi yang sudah dibahas dalam bagian sebelumnya. Penutupan harus berfungsi sebagai ringkasan dan tambahan dari isi artikel, bukan sebagai pengulangan yang membosankan.

Contoh kesalahan ini adalah mengulang poin-poin yang sudah dijelaskan secara detail dalam bagian sebelumnya. Misalnya, jika artikel membahas tentang manfaat olahraga, jangan mengulang kembali “Olahraga sangat penting bagi kesehatan” di bagian penutupan.

Mengakhiri dengan Pertanyaan

Mengakhiri dengan pertanyaan dapat membuat pembaca merasa tidak puas dan terkesan belum selesai. Meskipun pertanyaan dapat digunakan untuk memicu pemikiran, penutupan yang baik harus memberikan jawaban atau kesimpulan yang memuaskan.

Contohnya, jika artikel membahas tentang dampak perubahan iklim, jangan diakhiri dengan pertanyaan seperti “Apa yang dapat kita lakukan untuk mengatasi perubahan iklim?” Sebaliknya, berikan jawaban atau ajakan bertindak yang spesifik, seperti “Kita dapat mengurangi dampak perubahan iklim dengan mengurangi emisi karbon, mendukung energi terbarukan, dan mempromosikan gaya hidup berkelanjutan.”

Read more:  Memahami Artikel: 1 Contoh Artikel Menarik

Menutup dengan Nada yang Tidak Sesuai

Nada penutupan harus sesuai dengan nada keseluruhan artikel. Jika artikel ditulis dengan gaya formal, penutupan juga harus formal. Sebaliknya, jika artikel ditulis dengan gaya informal, penutupan juga harus informal.

Contohnya, jika artikel membahas tentang sejarah seni, jangan diakhiri dengan nada yang terlalu santai atau humoris. Sebaliknya, jaga nada yang formal dan profesional untuk menjaga kredibilitas artikel.

6 Tips Menulis Penutupan Artikel yang Menarik

Penutup artikel adalah bagian penting yang dapat meninggalkan kesan positif dan berkesan bagi pembaca. Setelah menyajikan informasi dan argumen di sepanjang artikel, penutup menjadi kesempatan terakhir untuk merangkum, menekankan poin utama, dan meninggalkan pesan yang kuat. Berikut ini 6 tips praktis untuk menulis penutup artikel yang menarik dan efektif:

1. Ulangi Poin Utama

Sebelum mengakhiri artikel, luangkan waktu untuk merangkum poin-poin utama yang telah dibahas. Ini membantu pembaca mengingat informasi penting yang telah mereka pelajari dan memperkuat pesan utama artikel.

  • Hindari mengulang kata demi kata kalimat yang sama persis.
  • Buatlah ringkasan yang lebih singkat dan mudah dipahami.
  • Tambahkan sedikit sentuhan baru atau perspektif yang berbeda.

2. Berikan Ajakan Bertindak

Penutup artikel bisa menjadi kesempatan untuk mendorong pembaca untuk melakukan sesuatu. Ajakan bertindak bisa berupa:

  • Meminta pembaca untuk membagikan artikel tersebut.
  • Mengajak pembaca untuk meninggalkan komentar atau pertanyaan.
  • Mendorong pembaca untuk mengunjungi sumber daya atau situs web terkait.

3. Tawarkan Perspektif Baru

Penutup bisa menjadi kesempatan untuk menawarkan perspektif baru atau pemikiran yang lebih luas tentang topik yang dibahas. Ini bisa berupa:

  • Membuat analogi atau metafora yang menarik.
  • Mengaitkan topik dengan isu-isu yang lebih besar.
  • Menawarkan solusi atau ide-ide baru.

4. Ciptakan Rasa Penutupan

Penutup artikel yang baik memberikan rasa penutupan dan kepuasan bagi pembaca. Ini bisa dicapai dengan:

  • Menyimpulkan artikel dengan kalimat yang kuat dan berkesan.
  • Menawarkan harapan atau optimisme untuk masa depan.
  • Meninggalkan pertanyaan yang menggugah pikiran.

5. Hindari Penutup yang Terlalu Panjang

Penutup artikel yang terlalu panjang dapat membuat pembaca bosan. Usahakan untuk membuat penutup yang ringkas dan padat.

6. Buatlah Penutup yang Menarik

Penutup artikel harus menarik perhatian pembaca dan membuat mereka mengingatnya. Gunakan bahasa yang hidup dan menarik, serta gaya penulisan yang kreatif.

Peran Penutupan Artikel dalam Meningkatkan Efektivitas Tulisan: Contoh Penutupan Artikel

Paragraph closing examples write conclusion example essay paper research essays

Penutupan artikel, seringkali dianggap sebagai bagian yang kurang penting, ternyata memegang peran krusial dalam menentukan keberhasilan sebuah tulisan. Penutupan yang baik tidak hanya memberikan kesan akhir yang memuaskan, tetapi juga berperan dalam meningkatkan daya tarik, efektivitas, dan kredibilitas penulis.

Meningkatkan Daya Tarik dan Efektivitas Tulisan

Penutupan artikel yang efektif memiliki daya magis untuk membuat pembaca terkesan dan mengingat isi tulisan. Bayangkan sebuah film yang berakhir dengan tiba-tiba tanpa resolusi yang memuaskan. Begitu pula dengan artikel, penutupan yang baik memberikan kepuasan bagi pembaca dan meninggalkan kesan positif.

  • Menyimpulkan Poin Utama: Penutupan yang baik menyajikan ringkasan singkat dari poin-poin penting yang telah dibahas. Hal ini membantu pembaca memahami inti pesan yang ingin disampaikan dan memperkuat ingatan mereka.
  • Memberikan Panggilan untuk Bertindak: Penutupan dapat menyertakan ajakan untuk pembaca agar melakukan sesuatu, seperti memberikan komentar, membaca artikel lain, atau menerapkan ide yang dibahas. Panggilan ini dapat mendorong interaksi dan meningkatkan efektivitas tulisan.
  • Meningkatkan Daya Ingat: Penutupan yang menarik dan memorable dapat membantu pembaca mengingat isi artikel lebih lama. Ini bisa berupa pertanyaan provokatif, kutipan yang menggugah, atau cerita pendek yang relevan dengan topik.
Read more:  Menguak Rahasia Menulis Artikel: Contoh Pembahasan Dampak Teknologi

Mempengaruhi Pemahaman dan Retensi Pembaca

Penutupan yang efektif tidak hanya memberikan kesan akhir yang baik, tetapi juga memiliki pengaruh nyata terhadap pemahaman dan retensi pembaca. Penutupan yang baik dapat membantu pembaca memahami inti pesan dan mengingat informasi penting yang disampaikan.

  • Menyediakan Penjelasan Akhir: Penutupan dapat memberikan penjelasan tambahan atau perspektif baru yang membantu pembaca memahami topik lebih dalam. Hal ini dapat berupa analisis, interpretasi, atau konklusi yang lebih detail.
  • Menghubungkan dengan Pembaca: Penutupan yang personal dan relatable dapat menciptakan koneksi emosional dengan pembaca. Hal ini dapat berupa anekdot, cerita pribadi, atau refleksi yang membuat pembaca merasa terhubung dengan penulis.
  • Meningkatkan Keterlibatan: Penutupan yang menarik dan provokatif dapat mendorong pembaca untuk berpikir lebih lanjut tentang topik yang dibahas. Hal ini dapat berupa pertanyaan terbuka, pernyataan yang menggugah, atau ide-ide yang merangsang diskusi.

Meningkatkan Kredibilitas dan Pengaruh Penulis

Penutupan yang baik tidak hanya meningkatkan daya tarik dan efektivitas tulisan, tetapi juga dapat meningkatkan kredibilitas dan pengaruh penulis. Penutupan yang profesional dan berwawasan luas menunjukkan bahwa penulis memiliki pemahaman yang mendalam tentang topik yang dibahas.

  • Menunjukkan Keahlian: Penutupan yang berisi analisis yang tajam, data yang akurat, dan sumber yang kredibel menunjukkan bahwa penulis memiliki pengetahuan dan keahlian yang memadai tentang topik yang dibahas.
  • Meningkatkan Kepercayaan: Penutupan yang jelas, ringkas, dan konsisten dengan isi artikel menunjukkan bahwa penulis dapat dipercaya dan kredibel. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pembaca terhadap penulis dan tulisannya.
  • Membangun Reputasi: Penutupan yang berkualitas tinggi dapat membantu membangun reputasi penulis sebagai ahli di bidangnya. Hal ini dapat membuka peluang baru bagi penulis, seperti kesempatan menulis untuk publikasi lain atau menjadi pembicara di acara-acara terkait.

Menyesuaikan Penutupan Artikel dengan Tujuan Tulisan

Penutupan artikel adalah bagian penting yang berfungsi sebagai titik akhir dan meninggalkan kesan terakhir pada pembaca. Menyesuaikan penutupan dengan tujuan dan target audiens adalah kunci untuk membuat artikel yang efektif dan berkesan. Penutupan yang tepat dapat memperkuat pesan, mendorong pembaca untuk bertindak, atau meninggalkan mereka dengan rasa puas dan terinformasi.

Penutupan Berdasarkan Tujuan Artikel, Contoh penutupan artikel

Tujuan artikel menentukan bagaimana penutupan harus dibentuk. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana penutupan artikel dapat berbeda berdasarkan tujuannya:

  • Artikel Informatif: Penutupan artikel informatif biasanya merangkum poin-poin utama yang telah dibahas. Ini bisa berupa ringkasan singkat, pernyataan kunci, atau bahkan pertanyaan pembuka untuk mendorong pembaca berpikir lebih lanjut tentang topik tersebut. Tujuannya adalah untuk memastikan pembaca memahami informasi yang disajikan dengan jelas dan ringkas.
  • Artikel Hiburan: Penutupan artikel hiburan bertujuan untuk meninggalkan pembaca dengan perasaan positif dan terhibur. Ini bisa berupa lelucon, anekdot, atau refleksi yang menarik. Tujuannya adalah untuk membuat pembaca tersenyum, berpikir, atau terhubung dengan cerita yang disajikan.
  • Artikel Meyakinkan: Penutupan artikel meyakinkan bertujuan untuk mendorong pembaca untuk mengambil tindakan atau mengubah pandangan mereka. Ini bisa berupa ajakan bertindak, pernyataan yang kuat, atau bukti tambahan yang memperkuat argumen. Tujuannya adalah untuk meyakinkan pembaca dan mendorong mereka untuk bertindak sesuai dengan pesan yang disampaikan.

Memilih Jenis Penutupan Artikel yang Efektif

Memilih jenis penutupan artikel yang paling efektif tergantung pada tujuan tulisan dan target audiens. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih penutupan yang tepat:

  • Pertimbangkan Tujuan: Apa yang ingin Anda capai dengan artikel ini? Apakah Anda ingin menginformasikan, menghibur, atau meyakinkan pembaca?
  • Pahami Target Audiens: Siapa yang Anda targetkan dengan artikel ini? Apa minat dan kebutuhan mereka?
  • Pilih Jenis Penutupan yang Sesuai: Pilih jenis penutupan yang paling sesuai dengan tujuan dan target audiens Anda.
  • Buat Penutupan yang Memorable: Buat penutupan yang meninggalkan kesan positif dan berkesan pada pembaca.

Ulasan Penutup

Contoh penutupan artikel

Menulis penutupan artikel yang efektif membutuhkan latihan dan kepekaan terhadap audiens. Dengan memahami berbagai jenis penutupan, teknik penulisan, dan kesalahan umum yang perlu dihindari, Anda dapat menciptakan akhir yang memuaskan, meninggalkan kesan positif dan berkesan bagi pembaca. Ingatlah, penutupan adalah kesempatan terakhir untuk mengingatkan pembaca tentang nilai dan pesan utama artikel Anda, serta mendorong mereka untuk mengambil tindakan atau merenungkan topik yang telah dibahas.

Also Read

Bagikan: